Viral! Kandungan Berbahaya Ditemukan pada Buah Viral Anggur Shine Muscat yang Beredar di Thailand

Viral! Kandungan Berbahaya Ditemukan pada Buah Viral Anggur Shine Muscat yang Beredar di Thailand

Viral! Kandungan Berbahaya Ditemukan pada Buah Viral Anggur Shine Muscat yang Beredar di Thailand-Pixabay-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Thailand menemukan kandungan berbahaya pada anggur shine muscat yang diimpor dan beredar di wilayahnya.

Diketahui, kandungan kimia ini berasal dari residu pestisida, namun berada pada angka melampaui batas aman.

BACA JUGA:BPOM Ungkap Toko Online Kimberlybeauty88 Edarkan Kosmetik Ilegal, Diduga Mengandung Pewarna Berbahaya

BACA JUGA:Produk Skincare-nya Dituding Mengandung Zat Berbahaya, Mira Hayati: Kita Banyak Uang, Banyak Emas, Kamu Sirik

Hal ini pertama kali diungkapkan oleh Jaringan Peringatan Pestisida Thailand (Thai-PAN) yang merupakan organisasi non-pemerintah yang menentang penggunaan bahan kimia dalam pertanian.

Terbaru, Thai-PAN bersama Dewan Konsumen Thailand (TCC) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan Thailand (FDA) melakukan pengujian terhadap 24 sampel anggur dari berbagai lokasi, mulai dari toko luring maupun daring.

Melansir dari Bangkok Post, TCC membeli 2 sampel anggur dari toko daring, 7 sampel sampel dari toko buah dan pasar segar, serta 15 dari supermarket pada 2 dan 3 Oktober 2024.

BACA JUGA:Heboh dr Oky Pratama Unboxing Skincare Mira Hayati, Diduga Berbahaya Mengandung Merkuri

BACA JUGA:Hukuman Anak Polisi, Guru Honorer di SDN 4 Baito Ditangkap Kepolisian, Reza Indragiri: Bahaya Hyper-Criminalization

Uji laboratorium yang keluar pada Kamis, 24 Oktober 2024 lalu mengungkapkan, 23 dari 24 sampel mengandung residu perstisida melebihi batas yang diizinkan

"Sangat mengejutkan ketika kami melihat bahwa 23 dari 24 sampel mengandung residu pestisida yang melebihi batas yang diizinkan," ungkap Koordinator Thai-PAN Prokchon Usap, dikutip 29 Oktober 2024.

Bahkan, satu sampel di antaranya mengandung klorpirifos, insektisida yang dilarang di Thailand.

Sedangkan 22 sampel lainnya mengandung 14 residu kimia berbahaya melebihi batas aman 0,01 mg/kg serta menghasilkan 50 residu pestisida lainnya.

BACA JUGA:BPOM Geledah Rumah Produksi Obat Herbal Ilegal Berbahaya di Riau, Produsen Masih Diburu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads