Terungkap, Saiful Mujani Akui Gaduh Perbedaan Metode Survei Incar Poltracking

Terungkap, Saiful Mujani Akui Gaduh Perbedaan Metode Survei Incar Poltracking

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, menegaskan bahwa lembaganya tidak memiliki afiliasi atau kecenderungan terhadap salah satu pasangan calon (paslon) dalam Pilkada Jakarta 2024.-Disway.id/Fajar Ilman-

JAKARTA, DISWAY.ID - Anggota Dewan Etik Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi), Saiful Mujani mengakui secara terbuka bahwa Poltracking Indonesia menjadi sasaran utama.

Pengakuan mengejutkan ini menunjukkan betapa Poltracking telah menjadi ancaman serius bagi Saiful Mujani sebagai pemilik Lembaga Survei dan Konsultan Saiful Mujani Research Resarch and Consulting atau SMRC yang juga pernah menjadi Direktur dan peneliti LSI. 

BACA JUGA:Poltracking Tidak Terafiliasi dengan Paslon Pilkada Jakarta

BACA JUGA:Disanksi Akibat Perbedaan Metode Survei, Poltracking Indonesia Anggap Keputusan Dewan Etik Persepi Cacat Hukum

"Ya, saya yang chat," ujar Saiful Mujani, membenarkan bahwa dirinyalah sosok di balik pesan-pesan kontroversial yang beredar di grup WhatsApp internal Persepi dilihat Disway.id, Selasa 12 November 2024. 

Dalam konferensi pers yang digelar Jumat 8 November 2024 lalu, Poltracking mengungkapkan isi chat yang menunjukkan keresahan Saiful Mujani terhadap hasil survei mereka.

"Rilis Poltracking dipercepat, kita lihat hasilnya apa beda signifikan dengan LSI," tulis Saiful dalam salah satu pesannya.

Lebih lanjut, Saiful bahkan menyinggung kemungkinan "mengadili" Poltracking jika hasil survei mereka berbeda signifikan dengan LSI. 

"Bocorannya sudah beredar kan, 51,6 dan 36,4. Kalau benar, kita adili. Sudah lama Persepi enggak memecat anggotanya," tulisnya, menunjukkan sikap agresif pada Poltracking.

BACA JUGA:Hasil Survei Poltracking Klaim 71.4 Persen Pemilih Anies Pilih Ridwan Kamil-Suswono

BACA JUGA:Dewan Etik Persepi Sanksi Poltracking Buntut Perbedaan Hasil Survei Pilgub Jakarta 2024

Fakta ini semakin mengungkapkan Saiful Mujani, anggota Dewan Etik, ternyata berperan ganda sebagai "wasit sekaligus pemain" pada persaingan lembaga survei. Fakta mengejutkan ini membongkar ‘keborokan’ Dewan Etik Persepi dan objektivitas keputusan yang telah diambil terhadap lembaga survei anggota PERSEPI.


Poltracking Indonesia mengkritik keputusan Dewan Etik Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) yang memberikan sanksi terhadap lembaga survei tersebut.-Istimewa-

Dalam hal situasi Poltracking Indonesia, Saiful Mujani yang berperan sebagai anggota Dewan Etik Persepi dalam menyidang Poltracking dan Lembaga Survei Indonesia (LSI), ternyata memiliki hubungan erat dengan LSI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads