Drone Yaman Hajar Jaffa dan Ashkelon, Fasilitas Militer Target Utama
Drone Yaman hajar Jaffa dan Ashkelon di Palestina yang diduduki Israel Minggu 17 November malam.-tangkapan layar X@jesusm_87-
JAKARTA, DISWAY.ID – Drone Yaman hajar Jaffa dan Ashkelon di Palestina yang diduduki Israel Minggu 17 November malam.
Selain itu tentara Yaman juga telah mengumumkan akan menargetkan lebih banyak target militer dan target vital lainnya dari rezim Zionis.
Menurut kantor berita resmi Yaman, angkatan bersenjata drone yang dikerahkan dalam operasi tersebut menggunakan beberapa UAV.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Mulai Digoyang, Netizen Usul Pelatih Timnas Indonesia dari Belanda
BACA JUGA:Ahmad Basarah Bantah Pernyataan Ahok: PDIP Bidik Anies di Pilkada Jakarta Jauh Sebelum Ahok Dilantik
Pernyataan itu juga menegaskan sekali lagi bahwa operasi anti-Israel dilakukan untuk mendukung rakyat Lebanon dan Palestina yang tertindas dan untuk mendukung perlawanan mereka.
Angkatan bersenjata Yaman menegaskan kembali bahwa mereka akan melanjutkan operasi tersebut hingga berakhirnya perambahan rezim Zionis atas wilayah Palestina, genosida yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dan pengepungan yang melumpuhkan wilayah tersebut.
Selain itu mereka juga terus mendesak agar Israel mengakhiri agresi bahkan mematikan rezim ini terhadap Lebanon.
BACA JUGA:Link dan Cara Daftar Petani Milenial Mentan, Dapat Gaji Rp10 Juta
BACA JUGA:Asiknya Ole Romeny Main Bola Bareng Anak-anak Panti Asuhan di Jaksel: El Humble!
Tentara Yaman telah menargetkan beberapa kapal Zionis atau kapal yang menuju wilayah pendudukan di Laut Merah dan selat Bab al-Mandab dalam beberapa bulan terakhir untuk mendukung perlawanan Palestina di Jalur Gaza.
Bahkan tentara Yaman juga telah melakukan beberapa serangan rudal dan pesawat nirawak yang berhasil di wilayah pendudukan, terutama Tel Aviv.
Kepala Hubungan Media Hizbullah Tewas oleh Serangan Israel
Iran telah mengutuk keras pembunuhan Mohammad Afif, kepala hubungan media Hizbullah, dalam serangan udara yang ditargetkan Israel terhadap sebuah gedung di ibu kota Lebanon, Beirut pada Minggu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: