MR. D.I.Y Catat Rekor MURI Pelatihan Digitalisasi UMKM secara Hybrid dari Provinsi Terbanyak
MR. DIY Catat Rekor MURI Pelatihan Digitalisasi UMKM secara Hybrid dari Provinsi Terbanyak---Istimewa
JAKARTA, DISWAY.ID - MR. D.I.Y. sebagai pemimpin ritel peralatan rumah tangga terbesar dengan pertumbuhan tercepat berhasil mencatatkan diri dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada kategori “Pelatihan Digitalisasi UMKM secara hybrid dari Provinsi Terbanyak”.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 9 November 2024 ini berhasil mengajak 1.106 pelaku UMKM dari 38 provinsi di Indonesia untuk berpartisipasi.
Pencapaian ini merupakan bukti nyata komitmen MR. D.I.Y. untuk turut memberdayakan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Kami sangat senang dan bangga dapat memfasilitasi UMKM untuk dapat bertumbuh dengan bertransformasi secara digital. Antusias dari teman-teman UMKM di seluruh Indonesia menjadi semangat kami untuk terus tumbuh beriringan dengan masyarakat. Pelatihan ini mencerminkan komitmen kami terhadap pertumbuhan nasional berkelanjutan, yang memberi manfaat bagi masyarakat, dan menciptakan nilai jangka panjang bagi Indonesia," kata President Director MR. D.I.Y. Indonesia, Edwin Cheah.
BACA JUGA:Disdik Jelaskan Keterlambatan Pencairan KJP karena Ada Proses Pilkada
Andre Purwandono selaku Sr. Customer Relations Manager MURI menambahkan “MURI sangat bangga dapat memberikan penghargaan atas inisiatif MR. D.I.Y. dalam menyelenggarakan ‘Pelatihan Digitalisasi UMKM secara Hybrid dari Provinsi Terbanyak.’ Pencapaian ini menunjukkan komitmen yang luar biasa dari MR. D.I.Y. untuk menjangkau UMKM di seluruh Indonesia, memberikan akses terhadap pengetahuan dan keterampilan digital yang sangat relevan di era saat ini. Kami berharap langkah ini menginspirasi lebih banyak perusahaan untuk mengambil peran aktif dalam mendukung komunitas bisnis lokal dan membantu memajukan ekonomi Indonesia.”
Partisipasi dari setiap provinsi di Indonesia, menegaskan dedikasi MR. D.I.Y. terhadap inklusivitas dan inovasi, yang mencerminkan strategi untuk memperluas akses ke sumber daya dan peluang pertumbuhan di seluruh Indonesia. Pada kegiatan pelatihan yang bertajuk “MR. D.I.Y. Ada Aja Idenya: Digitalisasi Bisnis untuk UMKM Naik Kelas”, MR. D.I.Y. turut mengajak pakar UMKM dan digital untuk memaparkan pengembangan bisnis dari pengusaha sukses yang mengawali perjalanannya dari UMKM, yaitu Asep Mulyadi pemilik brand Queenza Winazar Homeliving yang bisnisnya turut tumbuh dengan bermitra dengan MR. D.I.Y. dan Istafiana Candarini pemilik brand Kami Idea.
Selain itu, pelaku UMKM juga mendapatkan pengetahuan tentang tips dan trik digital marketing dari Ria Sutrisno selaku Head of Marketing MR. D.I.Y. Indonesia dan konsultan digital Patrick Rimba, serta edukasi digital banking dari Yunita Chandrawati selaku EBB Liabilities & Fee Income Product, and Performance Head CIMB Niaga.
Pelatihan yang diinisasi oleh MR. D.I.Y. ini juga dirasakan langsung dampaknya oleh para peserta pelaku UMKM. Galih, peserta yang mengikuti sesi online dan anggota komunitas Sahabat UMKM asal Kota Padang mengungkapkan, “Acaranya ini sangat bagus karena bisa menghadirkan dan melibatkan UMKM, sehingga kami termotivasi untuk terus berinovasi dan berlomba untuk menyesuaikan standar yang dibutuhkan oleh konsumen modern.
Pengetahuan mengenai digitalisasi bisnis yang dibawakan juga atraktif dan menyenangkan, sehingga bisa langsung diaplikasikan untuk mengembangkan usaha. Semoga MR. DIY bisa memberikan manfaat yang lebih banyak lagi kepada UMKM, misalnya dengan memberikan kesempatan lebih luas untuk bekerjasama dengan UMKM agar lebih banyak produk-produk UMKM yang masuk ke pasar global.”
BACA JUGA:8 Game Penghasil Saldo DANA dan OVO tanpa Iklan Terbaru 2024, Terbukti Langsung Cair!
"Pemecahan rekor ini tentu menjadi salah satu bukti nyata komitmen MR. D.I.Y. untuk memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat. Tentunya, dicatatkannya rekor ini juga menjadi pemicu bagi kami agar selalu menghadirkan hal-hal yang bermanfaat untuk masyarakat di seluruh Indonesia,” tutup Edwin kepada media.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: