Rektor Pecat 2 Oknum Pegawai UIN Makassar Terlibat Produksi Uang Palsu
Rektor Pecat 2 Oknum Pegawai UIN Makassar Terlibat Produksi Uang Palsu-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Hamdan Juhanis memecat dua oknum pegawainya yang terlibat pada kasus produksi uang palsu.
Hal ini seiring terbongkar adanya pabrik uang palsu yang dicetak di perpustakaan kampus.
BACA JUGA:Ikhwal Uang Palsu di UIN Makassar, 17 Orang Jadi Tersangka dan 98 Barang Bukti Diamankan
BACA JUGA:Awalnya Dikira Percetakan Undangan, Ternyata Produksi Uang Palsu Rp1,2 Miliar
"Kami mengambil langkah setelah ini jelas, kedua oknum yang terlibat dari kampus kami langsung kami berhentikan dengan tidak hormat," tandasnya.
Sikap tegas tersebut dilakukan usai ditetapkannya kedua oknum tersebut sebagai tersangka oleh pihak berwajib.
Seperti yang diketahui, Polda Sulawesi Selatan menetapkan 17 tersangka sindikat uang palsu di UIN Alauddin Makassar.
BACA JUGA:Pembuat Uang Palsu Berkedok Percetakan Undangan dan Yasin di Bekasi
BACA JUGA:Rp 1.2 Miliar Uang Palsu Disita Bareskrim Saat Gerebek Tempat Percetakan di Bekasi
“Saya hadir di sini selaku Rektor UIN Alauddin. Itu bukti nyata dukungan kami terhadap polisi untuk mengungkap kasus ini sampai ke akar-akarnya,” tegas Hamdan Juhanis pada konferensi pers di Mapolres Gowa, Kamis, 19 Desember 2024.
Ia mengaku marah dan malu atas terjadinya kasus uang kampus tersebut.
Menurutnya, usaha dirinya bersama sivitas akademika dalam membangun reputasi UIN Alauddin Makassar telah dihancurkan oleh dua oknum tersebut.
BACA JUGA:Imigrasi Amankan 8 WNA Terkait Dugaan Pembuatan Uang Palsu di Jaksel
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: