Sindikat Pembuat dan Pengedar Uang Palsu Berpindah Tempat, Polisi Ungkap Titik Lokasinya

Sindikat Pembuat dan Pengedar Uang Palsu Berpindah Tempat, Polisi Ungkap Titik Lokasinya

Ilustrasi uang-Unsplash/ Mufid Majnun-Unsplash/ Mufid Majnun

JAKARTA, DISWAY.ID-- Sindikat pembuat dan pengedar uang palsu (Upal) yang diungkap Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya disebut pindah ke beberapa wilayah.

Menurut Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Hadi Kristanto mengatakan para sindikat itu awalnya menyewa rumah di kawasan Gunung Putri, Bogor.

BACA JUGA:Alasan Sindikat Uang Palsu Jakbar Sewa Rumah di Sukabumi

BACA JUGA:Dugaan Sindikat Penjualan Video Porno Anak Ditelusuri Dirkrimsus

"Benar. Dari Gunung Putri ke Sukabumi, kemudian menyewa tempat di Srengseng, Jakarta Barat," katanya kepada awak media, Kamis 20 Juni 2024.

Dituturkannya, mereka berpindah karena beberapa alasan.

"Habis masa kontraknya," tuturnya.

Sebelumnya, satu tersangka kembali ditetapkan penyidik Subdit Curanmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya dalam kasus uang palsu.

BACA JUGA:Polres Metro Jakarta Pusat Bongkar Sindikat Curanmor Jakarta - Karawang, 11 Motor Curian Disita

BACA JUGA:Anak Buah AHY Disinyalir Sindikat Oknum Mafia Tanah, Mantan Guru Besar IPB Sambangi Kementerian ATR/BPN

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan satu tersangka baru berinisial F.

"F berperan ketika Mulyana waktu itu mencari tempat karena tempat sebelumnya di Gunung Putri sudah habis masa kontraknya," katanya kepada awak media, Rabu 19 Juni 2024.

Diterangkannya, F kemudian dijanjikan uang ratusan juta rupiah jika bisa membantu.

"Selanjutnya Firdaus dijanjikan uang 500 juta jika bisa membantu mencarikan tempat, kemudian Firdaus menghubungi Umar pemilik kantor akuntan publik dan akhirnya Mulyana setuju untuk tempat itu dijadikan produksi atau tempat menyimpan dan memotong uang palsu pecahan 100 ribuan di lokasi pemotongan dan packing uang palsu tersebut di Srengseng Raya Nomor 3, RT 1 RW.8, Srengseng, Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat," terangnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads