Dunia Bisnis GPS Tracker Angkat Bicara soal Dampak Kenaikan PPN 12%

Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, Fox Logger tetap fokus pada pengembangan produk berbasis teknologi mutakhir.

Dashcam AI menjadi salah satu produk unggulan yang terus diminati pasar, mencerminkan pergeseran kebutuhan konsumen yang semakin mengutamakan teknologi pintar. 

“Selain itu, locater berbasis jaringan Bluetooth dari Apple juga menunjukkan peningkatan penjualan yang signifikan.

“Ini memberi kami semangat baru untuk terus berkembang,” kata Alamsyah.

Alamsyah tak menampik munculnya tantangan yang dihadapi di luar aspek persaingan, yakni kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%.

BACA JUGA:PO Sembodo Sebut GPS Tracker 2 Unit Bus Miliknya Sempat Diputus Oleh Pihak MTI Sebelum Diserahkan

Namun, dia meyakini bahwa dampaknya terhadap bisnis Fox Logger tidak akan signifikan. 

Selain PPN12% ditujukan pada barang mewah, dengan membidik segmen pasar menengah dan menengah atas, perusahaan tetap berada dalam posisi yang stabil dan mampu menjaga kinerja yang sehat. 

Untuk memperkuat pertumbuhan di tahun depan, Fox Logger juga merencanakan strategi pemasaran yang lebih agresif, seperti memperbanyak kehadiran dalam pameran di pusat perbelanjaan.

 “Itu akan kami gencarkan,” ujarnya.

Optimisme tidak hanya tercermin dari operasional bisnis, tetapi juga dari kinerja saham perusahaan. 

Sejak melantai di bursa pada 2023 dengan harga perdana Rp100 per saham, saham PT Sumber Sinergi Makmur Tbk berhasil mencatatkan kenaikan 42% hingga akhir 2024, ditutup pada harga Rp142. 

BACA JUGA:PO Sembodo Sebut GPS Tracker 2 Unit Bus Miliknya Sempat Diputus Oleh Pihak MTI Sebelum Diserahkan

“Hal ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan di masa depan,” ujar Alamsyah dengan penuh rasa Syukur.

Dengan langkah-langkah strategis yang telah dirancang, Alamsyah menandaskan bahwa Fox Logger tidak hanya siap menghadapi tantangan yang mungkin muncul, tetapi juga optimisme untuk terus tumbuh dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar. 

Sumber: