Mengenang Bripka Anditya Munartono, Anggota Polda Jabar yang Gugur saat Selamatkan Warga di Pangandaran
Anggota Polda Jawa Barat, Bripka Anditya Munartono tewas saat menyelamatkan warga yang akan tenggelam di Pantai Pangandaran, pada Jumat 3 Januarai 2025.-dok disway-
PANGANDARAN, DISWAY.ID - Anggota Polda Jawa Barat, Bripka Anditya Munartono tewas saat menyelamatkan warga yang akan tenggelam di Pantai Pangandaran, pada Jumat 3 Januari 2024.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan kejadian itu terjadi pada Jumat sore.
Diungkapkannya, Bripka Anditya awalnya bersama Bripka Wahyu tengah berenang bersama keluarga di sekitar Pos 4 Pantai Barat Pangandaran.
BACA JUGA:Skandal Bripka DTR 'Main Bareng' Aiptu EA di Hotel, Endingnya Ketahuan Suaminya Anggota TNI
"Mereka melihat seorang wisatawan, Sevina Azahra (14), dalam kondisi hampir tenggelam. Tanpa berpikir panjang, keduanya bergegas memberikan pertolongan. Namun, ombak besar dan arus kuat membuat Bripka Anditya, wisatawan, serta saksi lain, Supri (48), terseret lebih jauh ke tengah laut, hingga sekitar 40 meter dari bibir pantai," katanya kepada disway.id, Jumat 3 Januari 2025 malam.
Lalu Bripka Wahyu berhasil menyelamatkan diri menggunakan boogie board.
Sementara Bripka Anditya dan Sevina baru berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang kebetulan berada di lokasi.
BACA JUGA:Kondisi Bripka Taufan Anggota Polda Metro yang Hendak Dibunuh di Tol Tangerang
Meski Bripka Anditya telah dilarikan ke RS Pandega, ia dinyatakan meninggal dunia di perjalanan.
"Pihak medis menyatakan bahwa korban meninggal dunia akibat tenggelam. Tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan pada tubuh Bripka Anditya," ujarnya.
Polda Jabar menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas gugurnya Bripka Anditya Munartono dalam menjalankan tugas mulianya sebagai anggota Polri.
BACA JUGA:Polri Resmi Pecat Bripka IG, Pemilik Senpi Ilegal Menewaskan Bripda IDF
"Almarhum sangat berdedikasi dalam menyelamatkan nyawa orang lain, dan merupakan cerminan nyata pengabdian anggota Polri kepada masyarakat. Keberanian dan pengorbanannya menjadi teladan yang patut diapresiasi dan dikenang oleh kita semua, khususnya dalam menjaga nama baik institusi Kepolisian Republik Indonesia," tuturnya.
"Almarhum telah menunjukkan semangat Bhayangkara sejati dengan menempatkan kepentingan orang lain di atas keselamatan pribadi. Kami merasa kehilangan seorang pahlawan. Semoga pengorbanannya menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu mengedepankan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat," sambungnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: