66 RS Bakal Dibangun di Daerah Tertinggal, Dikebut 2 Tahun

66 RS Bakal Dibangun di Daerah Tertinggal, Dikebut 2 Tahun

Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kemenkes Azhar Jaya--Annisa Zahro

"(Anggaran) kurang lebih Rp170 miliar. Breakdown-nya plus minus Rp150 miliar untuk bangunan, Rp20 miliar untuk alkes," ungkapnya.

Kemenkes mengutamakan setiap alkes ini diproduksi dalam negeri.

BACA JUGA:Bocoran Sinopsis When The Phone Rings Episode 9, Baek Saeon Masuk Rumah Sakit Usai Selamat dari Kebakaran

Di samping itu, ia menyoroti kendala utama dari program ini adalah pemenuhan sumber daya manusia (SDM), yang hingga saat ini, Indonesia masih kekurangan dokter dan tenaga kesehatan.

"SDM-nya ini sudah kita konekkan dengan program-program yang ada di Dirjen SDM Kesehatan. Jadi nanti dipenuhi secara bertahap dengan PPGDS dan program-program fellowship ataupun pendidikan yang sedang berjalan saat ini," pungkasnya.

Dalam hal pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan ini, ia mengutamakan terlebih dahulu tujuh dokter spesialis yang paling mendasar dibutuhkan, di antaranya anestesi, penyakit dalam, kandungan (obgyn), bedah, anak (pediatri), radiologi, dan patologi klinis.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads