Alex Pastoor Tolak Tawaran SC Heerenveen Demi Timnas Indonesia, Sang Profesor Ogah Gantikan Robin Van Persie

Ditawari untuk melatih SC Heerenveen, Alex Pastoor menolaknya dan tetap mendampingi Patrick Kluivert melatih Timnas Indonesia.

Ia memutuskan untuk terus bekerja sebagai asisten pelatih Tim Nasional Indonesia dan komentator sepak bola di Belanda.

"Namun, saat ini ia belum berminat untuk kembali. Pastoor dengan sopan menolak ajakan dari SC Heerenveen. Saat ini, ia adalah asisten pelatih Tim Nasional Indonesia dan disibukkan dengan pekerjaannya sebagai komentator sepak bola di televisi," jelas Voetbal Primeur.

BACA JUGA:Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di Liga 1 Hari Ini 23 Februari 2025, Ambisi Macan Kemayoran Menuju Puncak Klasemen

BACA JUGA:Jadwal Liga Inggris Hari Ini 23 Februari 2025, Ada Big Match Liverpool vs Manchester City

Alex Pastoor adalah pelatih yang berpengalaman.

Ia ditunjuk menjadi tangan kanan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia pada Januari 2025.

Alex Pastoor disebut-sebut sebagai otak di balik taktik tim merah, dan dikenal sebagai pelatih yang berspesialisasi dalam membantu tim promosi ke Eredivisie.

Dia melakukan ini tiga kali, selain Almere City, Excelsior dan Sparta Rotterdam juga mendapat manfaat dari bakat Alex Pastoor.

Bersama Patrick Kluivert, PAlex Pstoor akan mulai bekerja saat Timnas Indonesia melanjutkan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025 melawan Australia.

BACA JUGA:Nasib Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Asia U-20 2025 Diumumkan PSSI Hari ini

BACA JUGA:Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United, Bojan Hodak Tumbalkan Victor Igbonefo!

Sementara itu, Robin van Persie mengambil langkah maju yang besar dalam kariernya ketika ia diangkat menjadi manajer tim lamanya Feyenoord.

Meskipun mengalami musim yang sulit, mereka berada di posisi ketiga di liga Belanda, lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan selanjutnya akan menghadapi Inter Milan.

Van Persie tidak memiliki pengalaman nyata dalam mengelola klub di level tertinggi, ini akan menjadi tantangan besar baginya.

Sumber: