Komisi XII DPR RI Minta Klarifikasi Pertamina Soal BBM Oplosan: Jangan Sampai Prabowo yang Klarifikasi!

JAKARTA, DISWAY.ID - Komisi XII DPR RI mendesak pihak Pertamina untuk memberikan penjelasan terkait dugaan pembelian minyak jenis RON 92 (Pertamax), yang ternyata berlabel RON 90 (Pertalite).

Hal ini terkait dengan penahanan tujuh orang terlibat dalam kasus tersebut yang terdiri dari empat pegawai Pertamina dan tiga pihak swasta, termasuk Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan.

Anggota Komisi XII, Ramson Siagian, menyatakan bahwa pihaknya sangat mengharapkan penjelasan yang jelas dari Pertamina mengenai formula yang digunakan pada produk Pertamax.

BACA JUGA:Heboh Pertamax Rasa Pertalite Buntut Korupsi Pertamina, YLKI Minta Ditjen Migas Cek Ulang Kualitas BBM!

BACA JUGA:Pertamina Bantah Keras Isu Pertamax Oplosan! Hanya Diberi Injeksi Warna

"Soal opini yang terbentuk dari penegak hukum soal rumusan atau formula dari Pertamax itu tolong dijelaskan nanti," terang Ramson Siagian dalam rapat Komisi XII di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Rabu 26 Febuari 2025.

"Selain disini, nanti mungkin difasilitasi oleh pimpinan komisi nanti konferensi pers, semua nanti disini ikut bahwa semua lain-lain apa yang dijelaskan oleh Pertamina Patra Niaga itu benar,” papar Ramson.

Dia menambahkan pentingnya klarifikasi segera dilakukan agar tidak ada opini negatif yang berkembang di masyarakat, yang bisa menyebabkan publik merasa dibohongi.

BACA JUGA:Simulasi Cicilan KUR BCA 2025 Plafon Rp500 Juta, Cek Tabel Angsuran dan Syarat Pengajuannya

BACA JUGA:Serbu! Tiket Kereta Lebaran Masih Tersisa 2,1 Juta Kursi Lagi

"Jadi supaya jangan menjadi opini negatif ke publik nanti publik merasa dibohongi bahaya juga ini," katanya.

Ramson juga menegaskan bahwa penjelasan langsung dari Pertamina sangat diperlukan untuk menjaga agar masalah ini tidak sampai menjadi isu yang lebih besar.

"Jadi perlu langsung diklarifikasi oleh Pertamina Patra Niaga. Supaya semua aman karena memang pemerintahan bapak Prabowo Subianto betul-betul sangat memperhatikan kepentingan rakyat, termasuk soal ini juga," tegasnya.

BACA JUGA:Pria Jadi Korban Penganiayaan di Jaksel saat Subuh, Polisi Telusuri Pelaku

Sumber: