Kesalahan Patrick Kluivert Bikin Timnas Indonesia Bayar Mahal, Sesalkan Satu Hal Usai Dibantai Australia

Patrick Kluivert mengatakan Timnas Indonesia dapat menghindarkan kekalahan dari Australia, jika skuad garuda tidak gagal mengeksekusi penalti di awal pertandingan-Tangkapan Layar Instgaram@433-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Patrick Kluivert mengatakan Timnas Indonesia dapat menghindarkan kekalahan dari Australia, jika skuad garuda tidak gagal mengeksekusi penalti di awal pertandingan.
Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 dari Australia di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala dunia 2026 di Stadion Sydney Football, Kamis malam, 20 Maret 2025.
Pelatih Patrick Kluivert mengalami debut yang tidak mengesankan, ketika Timnas Indonesia menderita kekalahan tandang di Australia.
BACA JUGA:Erick Thohir Buka Suara Usai Timnas Indonesia Dibantai Australia, Begini Mimik Wajah Shin Tae-yong
Meski sempat diremehkan, Timnas Indonesia memasuki pertandingan dengan percaya diri dan nyaris membuka skor pada menit ke-12 lewat penalti Kevin Diks.
Namun sayang, eksekusi tendangan penalti Kevin Diks membentur tiang gawang Australia.
Gagal memanfaatkan peluang tersebut, Timnas Indonesia malah ditekan Australia.
Australia secara bertahap mendominasi, memanfaatkan kesalahan pertahanan Timnas Indonesia untuk mencetak gol berturut-turut, sehingga mengakhiri pertandingan dengan melumat skuad garuda 5-1.
"Jjika Kevin Diks mencetak gol dari titik penalti, segalanya bisa saja berbeda. Jika penalti itu terjadi , permainannya akan sangat berbeda," kata Patrick Kluivert kepada Reuters.
BACA JUGA:Trent Alexander-Arnold 99 Persen Gabung dengan Real Madrid, Barcelona Bersiap Bajak dari Liverpool
Kendati mengalami kekalahan telak, Patrick Kluivert menegaskan bahwa Timnas Indonesia bermain dengan tangguh.
"Kami berjuang seperti singa, tak pernah menundukkan kepala. Namun saya sangat kecewa dengan hasilnya, bukan hanya bagi kami, tetapi juga bagi semua pihak yang mendukung kami," kata pelatih asal Belanda tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: