Sultan Palembang Turun Tangan Kasus Rendang Willie Salim, Haramkan Kedatangan ke Palembang

JAKARTA, DISWAY.ID – Kasus Willie Salim semakin berbuntut panjang, di mana Sultan Palembang turun tangan kasus Rendang Willy Salim.

Dalm sebuah video singkat, Sultan Mahmud Badaruddin IV Jayo Wikramo RM. Fauwaz Diradja yang merupakan Sultan Palembang menyatakan sikapnya dan melayangkan tuntutan pada Willie Salim.

Tak tanggung-tanggung, Sultan Palembang ajukan 5 tuntutan atas Willie Salim dan meminta agar Willie melaksanakan tuntutan tersebut atas kasus Rendang Palembang.

BACA JUGA:Menkop Budi Arie: Koperasi Desa Merah Putih Tidak Akan Menggantikan Fungsi BUMDES

BACA JUGA:Willie Salim Dilaporkan Polisi oleh Warga Palembang Buntut Konten Kehilangan Daging Rendang 200 Kg

Bahkan jika tidak mengindahkan, Sultan Palembang dan segenap masyarakat Palembang menyatakan kutukan kepada Willie Salim.

Selain itu Sultan Palembang dan segenap masyarakat Palembang juga mengharamkan kedatangan Willie ke Palembang sepanjang umur hidupnya jika tidak melaksanakan tuntutan tersebut. 

Adapu 5 tuntutan Sultan Pelembang yang dibacakan pada 24 Maret 2025 antara lain:

BACA JUGA:Arus Mudik Lebaran 2025, 12.000 Kendaraan Masuk Rest Area Tangerang-Merak

BACA JUGA:Berkas Perkara Belum Lengkap, Vadel Badjideh Dipastikan Lebaran di Rutan

1. Mendesak Willie Salim untuk mengklarifikasi secara jujur dan meminta maaf secara langsung pada masyarakat Palembang, bukan dari video yang disebar di medsos tapi dalam rapat adat Kesultanan Palembang Darussalam.

2. Mendesak Willie Salim untuk melakukan tradisi tepung tawar atas tindakan cempau mulut sebagai mana adat Melayu Palembang yang juga tertulis dalam kitap undang-undang Simbol Cahaya 

3. Mendesak Willie Salim untuk mencabut atau mentake down video yang terkait dengan kegiatan memasak rendang di BKB yang memuat hinaan, bullyan dan fitnah tersebut disemua akun media sosial yang ada, baik youtube, instagram, tik tok, facebook dan media sosial lainnya.

BACA JUGA:Indonesia Bakal Mati-matian Lawan Bahrain Besok, Patrick Kluivert: Mental Kami Bagus

Sumber: