bannerdiswayaward

Memuaskan, Laba Amar Bank Melonjak 43 Persen

Memuaskan, Laba Amar Bank Melonjak 43 Persen

Bank Amar cetak pertumbuhan bisnis.-ist-

JAKARTA, DISWAY.ID - Sebagai bank digital yang berfokus pada segmen ritel dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), PT Bank Amar Indonesia Tbk atau Amar Bank disebut telah sukses menutup periode tahun 2024 dengan capaian kinerja keuangan yang mengesankan.

Di tengah persaingan ketat industri perbankan digital, Amar Bank berhasil mencetak pertumbuhan bisnis yang solid dengan laba bersih sebesar Rp 214,99 miliar tumbuh 20,8 persen secara tahunan (y-o-y). Pertumbuhan ini didorong oleh ekspansi segmen pinjaman digital melalui platform andalan Tunaiku dari Amar Bank.

Menurut Presiden Direktur PT Bank Amar Indonesia Tbk, Vishal Tulsian, pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih dan pendapatan non-bunga yang melonjak dibandingkan tahun sebelumnya.

BACA JUGA:95 Ribu Rekening Bank DKI Penerima KJP Bermasalah, Pramono: Diselesaikan Minggu Ini!

"Keberhasilan ini merupakan bukti dari strategi kami yang mengedepankan inovasi digital dan komitmen mendukung UMKM dalam memperluas akses keuangan," ujar Vishal kepada Disway, pada Rabu 9 April 2025.

Selain itu hingga Desember 2024, Amar Bank diketahui telah membukukan laba operasional sebesar Rp 275,55 miliar, mencatat lonjakan signifikan sebesar 43,09 persen secara tahunan (y-o-y).

Selain itu Amar Bank berhasil mengelola biaya secara efisien dan menerapkan strategi penyaluran kredit yang hati-hati, yang menjadi pendorong utama peningkatan profitabilitas.

Di tahun 2024, penyaluran kredit menunjukkan pertumbuhan dengan kontribusi terbesar berasal dari segmen Tunaiku.

Menurut Vishal, pencapaian positif sepanjang tahun 2024 tersebut akan menjadi pendorong utama untuk mempertahankan momentum di tahun 2025. 

"Amar Bank akan terus memperluas penyaluran kredit produktif dengan tetap menerapkan prinsip kehati-hatian. Kami berkomitmen untuk menjaga rasio non-performing loan (NPL) di bawah batas maksimal yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," ujar Vishal.

BACA JUGA:Arsenal Menangkan Perburuan Viktor Gyokeres dengan Tawaran Kontrak Sensasional, Chelsea dan Man Utd Gigit Jari

Sementara itu menurut  Senior Vice President Finance Amar Bank, David Wirawan, dengan semakin bertambahnya jumlah nasabah, Amar Bank memprioritaskan strategi penguatan CASA dan pengembangan inovasi teknologi untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam bertransaksi. 

Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) yang mencapai 126,31 persen per Desember 2024 ini juga akan menjadi indikator solidnya kesehatan keuangan Amar Bank.

"Tingkat CAR yang kuat ini tidak hanya memastikan ketahanan keuangan Amar Bank, tetapi juga membuka peluang lebih besar untuk ekspansi pasar. Kami optimis menghadapi tahun 2025 dan seterusnya dengan strategi pertumbuhan yang berorientasi pada inovasi teknologi dan penguatan produk keuangan digital," ujar David.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads