China Cuekin Tarif Dagang Trump: Kami Sudah Tidak Peduli

China Cuekin Tarif Dagang Trump: Kami Sudah Tidak Peduli

Sebuah pernyataan mengejudkan datang dari Beijing, di mana China cuekin tariff dagang Trump.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID – Sebuah pernyataan mengejudkan datang dari Beijing, di mana China cuekin tariff dagang Trump.

China mengatakan jika mereka sudah tak peduli dengan permainan tariff dagang Amerika.

Pernyataan Beijing muncul setelah Gedung Putih mengatakan China menghadapi tarif hingga 245 persen karena tindakan pembalasannya.

BACA JUGA:Prabowo: Selamat Hari Paskah Bagi Umat Kristiani, Mari Pererat Persatuan dan Persaudaraan

BACA JUGA:Al Jabbar Kuasai Kelas HDC 3, Anak Didik Wawan Hermawan Tak Tersentuh Sepanjang Balap

“China tidak akan memperhatikan jika Amerika Serikat terus memainkan permainan angka tarif,” kata kementerian luar negeri China.

Komentar yang dikeluarkan oleh Beijing pada Kamis lalu ini setelah Gedung Putih mengatakan pada hari Selasa bahwa total bea masuk China mencakup tarif timbal balik terbaru sebesar 125 persen, tarif 20 persen untuk mengatasi krisis fentanyl.

Selain itu tarif antara 7,5 persen dan 100 persen pada barang-barang tertentu untuk mengatasi praktik perdagangan yang tidak adil.

BACA JUGA:Berkat Pemberdayaan BRI, Pengusaha Batik Tulis Ini Bawa Warisan Budaya ke Pasar Global

BACA JUGA:Motor Ditarik, Ormas Mengamuk! Begini Awal Mula Keributan Debt Collector di Depok

Sebelumnya pada hari itu, China meminta Amerika Serikat untuk menghentikan taktik tekanan maksimum dan pemerasan dalam negosiasi perdagangan.

Hal itu sebagai tanggapan atas pernyataan Presiden Donald Trump pada hari Rabu, di mana ia mengatakan bahwa keputusan ada di tangan Tiongkok terkait perang dagang.

"Tiongkok perlu membuat kesepakatan dengan kita. Kita tidak harus membuat kesepakatan dengan mereka," kata Trump saat itu.

BACA JUGA:Final Piala Asia U-17 2025: Uzbekistan vs Arab Saudi, Malam Ini Pukul 22.00 WIB

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads