Bikin Tersenyum Lagi, Yayasan Peduli Anak Bangun Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa

Bikin Tersenyum Lagi, Yayasan Peduli Anak Bangun Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa

Bikin Tersenyum Lagi, Yayasan Peduli Anak Bangun Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Pusat Kesejahteraan Anak Peduli Anak, proyek yang telah dikerjakan hampir lima tahun untuk anak rentan di Sumbawa, kini 95%telah rampung. 

Ruang kelas sudah siap, para ibu asuh telah dilatih, dan dua belas rumah indah berdiri kokoh. 

Namun sayangnya, semua rumah itu belum dilengkapi perabotan. Tanpa ranjang susun dan perlengkapan penting lainnya, fasilitas ini masih belum siap digunakan sepenuhnya.

BACA JUGA:1.2 Juta AgenBRILink Jangkau 88 Persen Wilayah Indonesia, BRI Hadirkan Layanan Keuangan Hingga ke Pelosok Negeri

BACA JUGA:Perang Dagang AS dan China, Kadin Terapkan Diversifikasi Pasar

Hampir 20 tahun lalu, Chaim Joel Fetter, seorang pengusaha internet sukses di Belanda mendapati satu momen yang mengubah segalanya. 

Saat melakukan perjalanan backpacking di Lombok pada tahun 2004, ia bertemu Adi, seorang anak laki-laki bertelanjang kaki yang mengemis di lampu merah. 

Adi telah kehilangan kedua orang tuanya dan tinggal sendirian di bawah selembar terpal. "Saat itu hati ini seperti ditinju," kenang Fetter. 

BACA JUGA:Profil dan Fakta Menarik Hamzah Sulaiman alias Raminten, Pemilik Restoran Ikon Kuliner di Yogyakarta Tutup Usia

BACA JUGA:Sidang Hasto Kembali Ricuh, Satgas Cakra Buana Giring Penyusup ke Luar Ruangan Pengadilan

"Saya tidak bisa melupakannya saat pulang ke rumah. Apa artinya kesuksesan yang saya genggam kalau masih ada anak-anak seperti Adi yang menderita?" pikir Fetter.

Sangat tergerak, ia kembali ke Belanda, menjual perusahaannya, dan kembali ke Indonesia, bukan untuk cuti panjang, tetapi demi sebuah misi. 

Ia memeluk Islam, terinspirasi oleh kemurahan hati dan kehangatan orang-orang yang ditemuinya. “Bahkan keluarga yang sangat miskin berbagi sedikit dari apa yang mereka miliki,” ujarnya. 

“Masuk Islam rasanya seperti menemukan keluarga dan makna hidup yang lebih dalam," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads