Bakal Kerahkan Satpol PP Razia Preman di Jakarta, Rano Karno: Instruksi dari Presiden

Bakal Kerahkan Satpol PP Razia Preman di Jakarta, Rano Karno: Instruksi dari Presiden

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno bakal menerjunkan Satpol PP untuk menertibkan preman-disway.id/cahyono-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno bakal menerjunkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), untuk menertibkan preman yang berkeliaran di Ibu Kota.

Kata dia, Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri sudah menginstruksikan terkait penertiban preman.

"Sekarang kan Pak Presiden sudah instruksikan, Kapolri sudah instruksikan. Harus melakukan pembenahan terhadap isu premanisme," kata Rano di Gelanggang Remaja Jakarta Selatan pada Minggu, 11 Mei 2025.

BACA JUGA:Rano Karno Selidiki Kecelakaan JakLingko di Jakbar Sebabkan 9 Orang Luka-luka

BACA JUGA:4 Preman Penguasa Parkir Liar di Sekitar Monas Diringkus Polisi, Getok Tarif Rp20 Ribu

Atas dasar itu, Rano pun akan menerjunkan Satpol PP untuk ikut merazia preman yang kerap bikin resah masyarakat.

"Pasti pasti (Libatkan Satpol PP)" pungkasnya.

Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Siaga Anti-premanisme di Monas, Jakarta Pusat.

Operasi anti-premanisme di Jakarta akan berlangsung selama 15 hari, mulai 9 Mei hingga 23 Mei 2025.

"Operasi ini melibatkan 999 personel gabungan dari TNI, Polri, dan Pemda DKI Jakarta," kata Karyoto kepada awak media, Jumat 9 Mei 2025.

Karyoto menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Polri, TNI, dan Pemprov DKI Jakarta untuk memberantas seluruh jaringan premanisme di wilayah Jakarta.

BACA JUGA:Satpol Razia Obat Keras Ilegal di Jaktim dan Jakbar, Ribuan Butir Tramadol dan Heximer Disita

BACA JUGA:Alasan Sedang Perbaikan, Layanan Offline Dukcapil Kota Tangerang Tutup Sementara

"Operasi ini juga bertujuan untuk menciptakan situasi keamanan yang kondusif dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap aparatur keamanan," ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads