Peringatan FAO! Masyarakat RI Tukang Buang Makanan Terbesar! IGC Ajak Revolusi dari Piring Sendiri

Peringatan FAO! Masyarakat RI Tukang Buang Makanan Terbesar! IGC Ajak Revolusi dari Piring Sendiri

Di Hari Gastronomi Berkelanjutan 2025 ini, Indonesian Gastronomy Community (IGC) bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional menyuarakan hal yang seharusnya jadi perhatian semua pihak: pengurangan limbah makanan demi masa depan yang lebih berkelanjutan.--Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID – Tahukah kamu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara dengan limbah makanan terbesar di dunia?

Menurut data Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), sekitar 23 hingga 48 juta ton makanan berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA) setiap tahun.

Ironisnya, fakta ini terjadi saat negeri ini masih berjuang melawan tingginya angka stunting dan masalah kelaparan kronis.

BACA JUGA:Mengkhawatirkan! Tanah Bergerak di Purwakarta Meluas, BPBD Jawa Barat Peringatkan Tol Cipularang

Di Hari Gastronomi Berkelanjutan 2025 ini, Indonesian Gastronomy Community (IGC) bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional menyuarakan hal yang seharusnya jadi perhatian semua pihak: pengurangan limbah makanan demi masa depan yang lebih berkelanjutan.

Bertempat di Anigre Restaurant, Hotel Sheraton Gandaria, Rabu 18 Juni 2025 IGC bersama berbagai tokoh dan pelaku industri kuliner menandatangani Komitmen Bersama Pengurangan Limbah Makanan.

Ketua Umum IGC, Ria Musiawan, menekankan bahwa perubahan besar justru dimulai dari langkah kecil.

“Mulailah dari piring sendiri. Ambil secukupnya, habiskan sepenuhnya,” ujar Ria.

BACA JUGA:Ribuan Warga Bogor Terima Daging Ayam Segar dari Kolaborasi Sosial PT ADM Indonesia dan Dompet Dhuafa

IGC juga mendorong masyarakat untuk mendukung restoran, chef, dan pelaku gastronomi yang sudah menerapkan prinsip zero food waste.

Salah satu caranya adalah dengan menyusun menu yang memanfaatkan bahan makanan secara utuh — dari akar sampai daun, dari kepala hingga ekor.

BACA JUGA:Heboh Tanah Bergerak Purwakarta, Jalan Tol Cipularang Masih Aman Dilalui? Ini Faktanya!

Food Waste: Bukan Sekadar Sampah, tapi Ancaman

Dr. Ray Wagiu Basrowi, Sekjen IGC sekaligus pendiri Health Collaborative Center, mengungkap fakta mengejutkan.

Lebih dari 735 juta orang di dunia masih mengalami kelaparan, dan limbah makanan justru menyumbang 8–10% emisi gas rumah kaca global.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads