Penukaran Uang Pinggir Jalan Menurut Islam dan Hukumnya

Penukaran Uang Pinggir Jalan Menurut Islam dan Hukumnya

Ilustrasi. Bank Indonesia (BI) kembali membuka layanan penukaran uang jelang Lebaran 2022. --

Pembayaran tarif pada jasa itu sendiri disebutkan dalam Alquran perihal perempuan sebagai penyedia jasa asi, bukan jual-beli asi seperti keterangan berikut ini

قال الله تعالى: فَإِنْ أَرْضَعْنَ لَكُمْ فَآتُوهُنَّ أُجُورَهُنَّ علق الأجرة بفعل الإرضاع لا باللبن

Artinya, “Allah berfirman,"Bila mereka telah menyusui anakmu, maka berikan upah kepada mereka,’ (Surat At-Thalaq ayat 6). Allah mengaitkan upah di situ dengan aktivitas menyusui, bukan pada asinya,” (Lihat Abu Bakar Al-Hishni, Kifayatul Akhyar, [Beirut, Darul Fikr: 1994 M/1414 H], juz I, halaman 249).

Soal tarif jasa penukaran uang ini memang tidak diatur di dalam fiqih. Tarif jasa disesuaikan dengan kesepakatan atau keridhaan antara kedua belah pihak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jawapos.com