Asyik! Setneg Buka Peluang Tambah Kuota Bagi Masyarakat yang Mau Ikut Upacara HUT RI ke-80 di Istana

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemerintah berencana untuk menambah kuota untuk masyarakat yang ingin mengikuti upacara Kemerdekaan HUT RI ke-80 di Istana Kepresidenan Jakarta.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan penambahan itu dilakukan usai pemerintah melihat antusias masyarakat untuk mengikuti HUT RI ke-80.

BACA JUGA:Persita Tangerang Resmi Rekrut Hokky Caraka, Bak 'The Young Jedi' Jelang Super League 2025/2026

BACA JUGA:Sedih, Rupanya PSSI Belum Tunjuk Indra Sjafri Jadi Pelatih Timnas SEA Games, Erick: Baru Opsi

"Kami juga hari ini tadi mencoba menganalisa, dan mencoba mengevaluasi ada kemungkinan, rencana untuk kita mau menambahkan kuota, sehingga kita akan memberi kesempatan kembali kepada masyarakat yang nanti belum termasuk yang kita nyatakan berhak mendapatkan undangan," kata Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa, 4 Agustus 2025.

Meski demikian, Pras belum bisa menginformasikan secara detail terkait penambahan kuota tersebut. Ia hanya meminta masyarakat untuk menunggu informasi lebih lanjut.

"Kami nanti akan sedang memikirkan untuk menambahkan kuota yang kita buka kembali ke masyarakat. Jadi minta tolong tunggu sebentar," lanjutnya.

Juru Bicara Presiden ini mengucapkan terima kasih atas antusias masyarakat dalam mengikuti perayaan HUT RI ke-80.

BACA JUGA:Ketatnya Penjagaan Rumah Jampidsus, Belasan TNI Bersiaga di Dua Pos: Mau Foto Wajib Serahkan KTP!

BACA JUGA:Penjagaan Ketat TNI di Kediaman Jampidsus Kejagung Jadi Sorotan

"Tentu saya sebagai Kepala Panitia dan sebagai penanggung jawab yang pertama untuk menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang kemarin telah dengan antusiasme yang sangat tinggi ikut mendaftar untuk mendapatkan undangan," imbuh dia.

Ia meminta maaf kepada masyarakat yang belum mendapatkan kesempatan untuk mengikuti HUT RI ke-80 di Istana Kepresidenan karena adanya keterbatasan tempat.

"Memang kami juga mohon maaf karena kepersediaan tempat yang sangat terbatas dan ternyata dari data yang masuk, animo masyarakat luar biasa yang tidak mungkin semua juga tertampung sehingga kami dari kemarin sampai hari ini sedang memproses sesuai dengan ketentuan yang kita persyaratkan untuk sesegera mungkin nanti kita putuskan kepada masyarakat yang berhak mendapatkan undangan," tutupnya.

Sumber: