bannerdiswayaward

Terkesima Tinjau Calon Lokasi Sekolah Garuda di Rejang Lebong, Stella Christie Ungkap Potensi Multiplayer Effect

Terkesima Tinjau Calon Lokasi Sekolah Garuda di Rejang Lebong, Stella Christie Ungkap Potensi Multiplayer Effect

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie, terkesima saat meninjau lokasi Sekolah Garuda.--Candra Pratama

BENGKULU, DISWAY.ID - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie, terkesima saat meninjau lokasi Sekolah Garuda.

Stella bersama jajaran Presidential Communication Office (PCO) RI, meninjau calon lokasi Sekolah Garuda baru di Bengkulu, pada Rabu, 20 Agustus 2025.

Dalam kunjungan itu, para rombongan pertama kali meninjau calon lahan Sekolah Garuda baru di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Pajang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

Sebab, udara sejuk dan pemandangan yang indah, menjadikan lahan seluas 18,46 hektare itu dirasa cukup menyenangkan untuk bersekolah.

"Kalau dari segi lahan pertama kita lihat begitu bagus ya, ada pemandangan yang indah. Dan udaranya sangat sejuk, ini sangat menyenangkan sekali untuk bersekolah," ujarnya kepada awak media, Rabu.

BACA JUGA:Fenomena Duplikasi Riset, Wamen Stella Christie Tegaskan Bukan Masalah Asal Punya Angle Berbeda

Dari pancaran wajahnya, Stella merasa nyaman berada di lokasi tersebut.

Terlebih ketika Bupati Rejang Lebong, HM Fikri Thobari, mengatakan bahwa sejarahnya Bumi Pat Petulai adalah pusat pendidikan di daerah Sumatera Selatan (Sumsel).

Mendengar kabar itu, Stella optimis.

Ada secercah harapan di benaknya untuk mengembalikan marwah dari Rejang Lebong sebagai pusat pendidikan.

Apalagi jika nantinya Sekolah Garuda baru dibangun di daerah tersebut.

"Tadi saya juga sudah meminta agar detail dari topografi bisa saya lihat untuk bisa memutuskan apakah lokasinya tepat," kata Stella.

BACA JUGA:Sekolah Garuda Pertama Segera Dibangun di NTT, Stella Christie: Optimalkan Sains dan Teknologi

"Di sini tersedia lahan pada saat ini yang sudah clean and clear adalah 18,46 hektare. Tetapi kemungkinan besar akan ada ditambah 2,1 lagi sehingga menjadi total 20 hektare," sambung Alumnus University Harvard itu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads