bannerdiswayaward

Kompolnas: Tewasnya MIP Harus Dituntaskan, Pendalaman Peran Aktor Intelektual

Kompolnas: Tewasnya MIP Harus Dituntaskan, Pendalaman Peran Aktor Intelektual

Anam menegaskan Kompolnas percaya penuh pada komitmen kepolisian dan lembaga terkait untuk menuntaskan kasus ini secara profesional dan transparan.-Istimewa-

"Pertanyaannya, apakah ini komplotan yang terus-menerus melakukan kejahatan serupa, apalagi kalau ada aktor intelektual yang menguasai IT perbankan, maka bisa dikaitkan dengan kasus-kasus sebelumnya," ungkapnya.

BACA JUGA:Sudah Ada 15 Tersangka Kasus Penculikan dan Pembunuhan MIP, Apa Motifnya?

BACA JUGA:Komisi XI DPR RI Apresiasi Fitur wondr multicurrency, Dorong Efisiensi Transaksi Global

Dorong Koordinasi Antar-Institusi

Lebih jauh, Anam menekankan pentingnya transparansi dan koordinasi antar-lembaga, terlebih dengan munculnya spekulasi di publik soal dugaan keterlibatan aparat keamanan lain.

"Kami yakin institusi keamanan punya komitmen tinggi terhadap penegakan hukum. Karena itu, koordinasi dengan Polda Metro Jaya harus segera dilakukan, dan hasilnya diumumkan bersama agar informasi di publik tidak simpang siur," tuturnya.

Anam menegaskan Kompolnas percaya penuh pada komitmen kepolisian dan lembaga terkait untuk menuntaskan kasus ini secara profesional dan transparan.

Diketahui Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya terus mengusut tuntas kasus penculikan dan penganiayaan yang menewaskan seorang korban. 

Hingga saat ini, sebanyak 15 orang telah ditangkap dan resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim mengatakan para tersangka memiliki peran berbeda yang terbagi ke dalam beberapa klaster

"Yang sudah ditangkap dan ditetapkan tersangka ada 15 orang," katanya kepada awak media, Rabu 27 Agustus 2025.

BACA JUGA:Masih Mewabah, Mendagri Minta Pemda Serius Tangani TBC

BACA JUGA:BPOM Turun Tangan, Isu Nampan MBG Mengandung Minyak Babi Akan Diuji di Laboratorium

Ia merinci, peran para tersangka terbagi atas:

1. Aktor intelektual yang diduga menjadi dalang di balik peristiwa ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads