Teriakan STY Menggema, Gerald Vanenburg NGAMUK! Perjuangan Rafael Struick Tak Dihargai, Korsel Bicara Fakta

Padahal pergerakan Rafael Struick lah yang mampu membuat pertahanan Korea Selatan terpecah belah sehingga Hokky Caraka kerap lepas dari pengawalan.

Risiko lini di depan dan lini belakang berani diambil. Namun, di sektor tengah sebagai kunci kreativitas Gerald Vanenburg tidak berani mengubah sosok Arkhan Fikri.

Padahal terlihat jelas gelandang Arema tersebut gagal menunjukkan kreativitasnya.

Bahkan Korea Selatan sendiri juga tidak terlihat superior dari generasi sebelumnya.

BACA JUGA:Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Starter, Kevin Diks dan Jay Idzes Masuk Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Lebanon

Tim berjeluk Taeguk Warriors juga tidak mampu mengembangkan permainan dan hanya mencetak satu gol lewat blunder lini belakang Garuda Muda.

Sontak fakta-fakta tersebut menjadi bukti timnas Indonesia U-23 gagal menjogri sebagai semifinalis Piala Asia U-23 edisi sebelumnya.

Yang menarik, suporter Garuda yang hadir langsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo juga tampak geram dengan kegagalan ini.

Teriakan Shin Tae-yong pun menggema seolah menandakan bahwa racikan pelatih asal Korea Selatan tersebut lebih jitu dari Gerald Vanenburg.

Kini menarik untuk menanti keputusan Erick Thohir di balik kegagalan ini.

BACA JUGA:Total Lima Tim Asia Tenggara Tak Lolos Piala Asia U-23, Timnas Garuda Jadi Harapan

Aksi Kocak Rizky Ridho Saat Keributan Kontra Lebanon

Laga uji coba internasional antara Timnas Indonesia vs Lebanon berlangsung panas dan penuh tensi.

Pertandingan yang masuk dalam agenda FIFA Matchday September 2025 tersebut berakhir imbang, namun lebih banyak meninggalkan sorotan ketimbang hasil akhir.

Di tengah keributan antara pemain kedua tim, muncul momen kocak dari bek Rizky Ridho yang sukses mencuri perhatian publik.

Insiden bermula ketika Marc Klok hendak memberikan bola kepada pemain Lebanon, Hussein Zein, yang bersiap melakukan lemparan ke dalam di dekat bench Timnas Indonesia. 

Sumber: