Prajurit TNI AL Gugur Saat Terjung Payung dalam Rangkaian HUT TNI di Teluk Jakarta
Praka Mar Zaenal Mutaqim, anggota Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) gugur saat terjun payung saat Parade Rangkaian HUT ke-80 TNI di Teluk Jakarta, Kamis 2 Oktober 2025-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID - Momen peringatan HUT ke-80 TNI menyisakan duka usai seorang Prajurit TNI Angkatan Laut gugur saat bertugas.
Prajurit itu ialah Praka Mar Zaenal Mutaqim, anggota Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1).
BACA JUGA:Korban Tewas Ponpes Ambruk di Sidoarjo Bertambah Jadi 37 Orang, 26 Santri Dilaporkan Hilang
BACA JUGA:Regulasi Tertunda, DPR Tagih Komitmen Pemerintah Jalankan UU Minerba
Praka Mar merupakan anggota Marinir yang gugur saat terjun payung dalam rangkaian HUT Ke-80 TNI 'Presidential Inspection' di teluk Jakarta yang dihadiri Presiden Prabowo Subianto.
Praka Zaenal gugur usai mendarat di laut saat melakukan manuver terjun payung di Laut Lepas Teluk Jakarta.
"Dengan penuh rasa duka cita sedalam-dalamnya, TNI Angkatan Laut menyampaikan bahwa salah satu prajurit terbaik kami yaitu Praka Mar Zaenal Mutaqim Personel Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) Marinir telah gugur dalam tugas saat melaksanakan penerjunan Rubber Duck Operations (RDO) dalam rangkaian HUT Ke-80 TNI yaitu Presidential Inspection," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal), Laksmana Pertama (Laksma) TNI Tunggul dalam keterangan, Minggu, 5 Oktober 2025.
BACA JUGA:Prabowo: TNI Anak Kandung Rakyat, Benteng Pertahanan Kedaulatan Bangsa
Tunggul menambahkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis, 2 Oktober 2025 di perairan Teluk Jakarta. Saat kejadian, parasut Praka Zaenal tetap terbuka sempurna.
"Praka Mar Zaenal Mutaqim mengalami kecelakaan di udara saat Processing Opening Parachute. Parasut tetap mengembang hingga mendarat di air. Tim pengaman di laut segera mendekati penerjun dan melaksanakan evakuasi menggunakan ambulance sea rider menuju posko kesehatan Kolinlamil. Selanjutnya Praka Mar Zaenal Mutaqim dievakuasi menuju RSPAD Gatot Subroto untuk menjalani penanganan intensif, dan kondisi yang bersangkutan dalam keadaan sadar," ujarnya.
Selama dua hari, Praka Zaenal sempat menjalani perawatan dan mendapat berbagai upaya medis di RSPAD Gatot Subroto.
Namun, Praka Zaenal tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter pada hari Sabtu, 4 Oktober 2025 kemarin pukul 03.01 WIB di RSPAD Gatot Subroto.
BACA JUGA:Bentak Polisi saat Mau Narik Mobil, Debt Collector Ini Jadi Ayam Sayur Pas Ditangkap!
Selanjutnya, Praka Zaenal langsung dimakamkan dengan upacara militer di kampung halamannya Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Tunggul pun mengungkapkan keluarga TNI begitu kehilangan atas peristiwa ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
