Subur, Ayah Pemulung yang Bangga Lihat Anaknya Bisa Sekolah Berkat Program Prabowo

Subur, Ayah Pemulung yang Bangga Lihat Anaknya Bisa Sekolah Berkat Program Prabowo

Subur (63), orang tua dari siswi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 13 Bekasi, mengaku bangga dan mendukung penuh keinginan putrinya, Jumaroh (15), yang bercita-cita melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi.-dok disway-

BEKASI, DISWAY.ID - Subur (63), orang tua dari siswi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 13 Bekasi, mengaku bangga dan mendukung penuh keinginan putrinya, Jumaroh (15), yang bercita-cita melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi.

Sebagai anak perempuan satu-satunya di keluarga, Subur berharap Jumaroh bisa maju dan sukses melalui kesempatan yang diberikan oleh Sekolah Rakyat.

Sehari-hari, Subur bersama istrinya bekerja sebagai pemulung di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang. Ia menyadari tanpa adanya program Sekolah Rakyat, sulit baginya untuk menyekolahkan anaknya lebih tinggi karena keterbatasan ekonomi.

“Alhamdulillah kita bersyukur lah. Ya anak satu perempuan, biar ada kemajuan. Semoga aja kita sebagai orang tua bisa dukung sampai akhir, dari titik-titik keinginannya itu. Dia memang punya keinginan lanjut kuliah,” ujar Subur saat ditemui di Bantar Gebang, Bekasi, pekan ini.

BACA JUGA:Sekolah Rakyat Jadi Solusi, Pemulung Bantar Gebang Harap Anak Tak Wariskan Kemiskinan

BACA JUGA:RI Borong Keuntungan Besar di AZEC! Airlangga: Pintu Dana Transisi Energi dan Pasar Karbon Raksasa Terbuka Lebar

Subur menuturkan, sejak bersekolah di Sekolah Rakyat, Jumaroh tampak lebih bahagia dan nyaman. Ia sering mendengar cerita anaknya yang senang karena fasilitas sekolah lengkap dan suasana belajar yang menyenangkan.

“Katanya, ‘Saya sekolah di sana betah, banyak teman, banyak kegiatan’. Ya syukurlah kalau betah. Saya sih tinggal dukung aja, asal dia semangat,” ungkapnya.

Meski merasa bangga, Subur tak menampik bahwa ia sering merindukan kehadiran anaknya di rumah. Hidup di asrama membuat Jumaroh jarang pulang.

Namun, ia memahami bahwa semua itu demi masa depan yang lebih baik.

BACA JUGA:MAFIA AFF Diberantas! FIFA Resmikan Kompetisi Tandingan Piala AFF, Pemain Diaspora Diuntungkan

BACA JUGA:Cerita Warga Saat Atap Lapangan Padel di Meruya Ambruk, Artis-artis Berhamburan Keluar: Ada Desta Hingga Tasya Farasya!

“Suka sering ngomel, suka bercanda. Sekarang enggak ada, jadi sepi. Tapi enggak apa-apa, memang anak punya keinginan di Sekolah Rakyat, dia mau mandiri. Alhamdulillah, sebagai orang tua saya bangga,” tutur Subur.

Di akhir wawancara, Subur menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto atas hadirnya program Sekolah Rakyat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads