RS Yarsi Rawat 14 Korban Ledakan SMA 72 Jakarta, Satu Pasien Masih Harus Ditangani Secara Khusus
Humas RS Yarsi, Dr. Irmadianti, mengatakan pihaknya hingga kini merawat 15 korban dari peristiwa tersebut. -Disway/Fajar Ilman-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ledakan yang terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat 7 November 2025 sore mengakibatkan sedikitnya 54 orang mengalami luka ringan hingga sedang.
Para korban langsung dilarikan ke sejumlah rumah sakit terdekat, termasuk RS Islam Cempaka Putih dan RS Yarsi di Jakarta Pusat.
BACA JUGA:Antasari Azhar Meninggal Dunia, Eks Ketua KPK Era SBY Disalatkan Habis Ashar
BACA JUGA:Kejutan! Kamu Dapat Saldo DANA Gratis Sebesar Rp331.000 dari DANA Kaget, Cek Dompet Digital Sekarang
Humas RS Yarsi, Dr. Irmadianti, mengatakan pihaknya hingga kini merawat 15 korban dari peristiwa tersebut.
Dari jumlah itu, sebagian besar masih menjalani perawatan intensif.
"Ada 15 korban (ledakan SMAN 72), 13 rawat inap, 1 boleh pulang," kata Dr. Irmadianti kepada wartawan, Sabtu 8 November 2025.
Ia menambahkan, satu dari korban tersebut membutuhkan penanganan medis khusus karena mengalami luka cukup serius.
"Satu penanganan medis khusus," ungkapnya.
BACA JUGA:Ledakan SMAN 72 Jakarta, KPAI Minta Anak Diawasi Ketat saat Main Medsos!
BACA JUGA:Sindikat Penipuan Online WNA, Modus Pura-Pura Jadi Polisi China untuk Tipu dan Peras Korban
Hingga kini, 14 korban masih dirawat di RS Yarsi. Dari jumlah tersebut, delapan di antaranya sudah diperbolehkan untuk dijenguk keluarga, sementara sisanya masih dalam pengawasan ketat tim medis.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto mengatakan total 54 korban yang terkena dampak ledakan.
"Selanjutnya kami juga mengupdate terkait tentang jumlah korban hingga malam ini lebih kurang 54 siswa," katanya kepada awak media, Jumat 7 November 2025.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
