Ada Waste Station Penghasil Cuan di Solo, Modal Cuma Buang Sampah Botol Mineral
Solo resik. Jadi jargon Waste Station milik AQUA dan Rekonsistem di Solo. Siapa yang berani buang sampah botol mineral di sini dapat cuan.-Istimewa-
Pemilihan Lokananta Bloc sebagai lokasi pertama di Solo bukan kebetulan. Menurut CEO & Co-founder Rekosistem, Ernest C. Layman, Lokananta Bloc jadi mitra integral karena posisinya sebagai salah satu jantung industri kreatif yang selalu menyuarakan isu keberlanjutan di kota Solo.
Untuk memperkuat pesan edukasi, Waste Station ini bahkan dihiasi mural karya seniman David Mafudin Krebonson, yang diluncurkan bersamaan dengan penutupan M Bloc Design Week 2025.
Inisiatif ini merupakan bagian kampanye #BijakBerplastik yang digaungkan oleh AQUA.
BACA JUGA:Apa Itu Fung-Wong? Topan yang Landa Filipina Hingga Sebabkan 18 Orang Tewas
Karyanto Wibowo, Senior Director Public Affairs & Sustainability Danone Indonesia, menjelaskan kalau program ini sejalan dengan tiga pilar utama: pengumpulan, edukasi, dan inovasi.
Langkah ini juga mendukung visi pemerintah dalam pengurangan sampah dan penerapan Extended Producer Responsibility (EPR) sesuai Permen LHK No. 75 Tahun 2019.
Antusiasme masyarakat terbukti nyata. Sejak dibuka pada Maret 2025 (sebelum peluncuran resmi), Waste Station di Lokananta Bloc telah berhasil mengumpulkan 4,4 metrik ton sampah anorganik dari 870 setoran warga, termasuk 294 kg sampah botol plastik.
Pemerintah Kota Surakarta, melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah, Tulus Widajat, menyambut gebrakan ini sebagai kampanye paling riil, dan menguatkan ekonomi sirkular.
BACA JUGA:Hari Ayah Nasional 2025: Kenali Perbedaan Fatherless dan Daddy Issues
"Mari kita jadikan peresmian ini sebagai titik awal gerakan bersama, agar masyarakat semakin sadar untuk memilah, mengelola, dan mendaur ulang sampah dari rumah masing-masing," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
