Simak! Pakar Hidrologi dan Pakar Etika Sebut Klaim 'Air Pegunungan' dalam Iklan AQUA Bukan Overclaim

Simak! Pakar Hidrologi dan Pakar Etika Sebut Klaim 'Air Pegunungan' dalam Iklan AQUA Bukan Overclaim

Pakar Hidrologi dan Pakar Etika menilai narasi Air Pegunungan dalam Iklan air mineral Aqua bukan overclaim-JCC Network-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Dua pakar dari disiplin ilmu berbeda sepakat bahwa klaim "air pegunungan" dalam iklan Aqua tidak bohong dan sesuai dengan fakta ilmiah maupun regulasi periklanan.

Penegasan itu disampaikan Pakar Hidrogeologi Prof. Robert Delinom dan Ketua Badan Musyawarah Etika Dewan Periklanan Indonesia (DPI) Dr. Hery Margono setelah menelaah kembali polemik mengenai sumber air yang digunakan Aqua.

BACA JUGA:Update Kasus Sertifikasi K3, Tiga Tersangka ASN Kemnaker Dicegah KPK ke Luar Negeri!

BACA JUGA:Pramono Sesalkan Perizinan Pembangunan Gereja di Jakarta Sampai 35 Tahun: Harus Diperbaiki!

"Menurut saya iklan itu fine-fine saja, memang itu air pegunungan kalau disebut air pegunungan," kata Robert. Polemik sumber air muncul lantaran ketidakpahaman dan penyampaian informasi oleh pejabat publik kepada masyarakat.

Mantan periset bidang geoteknologi dan hidrogeologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini menambahkan, air yang menjadi sumber produksi Aqua memang jatuh di pegunungan dan masuk terserap ke dalam tanah

Sependapat dengan Robert, Ketua Badan Musyawarah Etika DPI, Hery Margono menilai klaim Aqua sepenuhnya berada dalam koridor Etika Pariwara Indonesia (EPI).

Menurutnya, sebuah klaim iklan hanya dapat dinilai benar atau tidak berdasarkan fakta yang tertera pada label produk dan diverifikasi oleh regulator. Dia menjelaskan, setiap klaim dalam iklan wajib dapat dipertanggung jawabkan. Sehingga apabila label Aqua telah mencantumkan air pegunungan dan telah lolos persetujuan BPOM, maka klaim tersebut sah secara etika.

BACA JUGA:Natal Paling Haru bagi Jemaat HKBP Pondok Kelapa: 35 Tahun Menunggu Gereja Sendiri

"Iklan jujur itu apa? Apa yang disampaikan itu sesuai dengan fakta. Dan kalau labelnya sudah disetujui BPOM, itu berarti benar," katanya.

Prof. Robert menjelaskan bahwa dalam kajian hidrogeologi, air pegunungan tidak terbatas pada air yang muncul sebagai mata air di permukaan.

Dia melanjutkan bahwa air pegunungan mencakup seluruh air yang berasal dari kawasan pegunungan, termasuk air tanah dalam (akuifer tertekan) yang menjadi sumber pengambilan air oleh berbagai produsen air minum dalam kemasan (AMDK).

BACA JUGA:Klaim Saldo DANA Gratis Rp114.000 dari DANA Kaget Sore Ini, Simak Cara dan Syaratnya

"Ada yang keluar sebagai mata air, tapi jumlahnya sedikit. Sebagian besar justru meresap masuk ke lapisan dalam dan terkonsentrasi sebagai air tanah dalam," kata Robert seperti dikutip tayangan siniar Youtube @JCCNetwork.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads