Pendaftaran Program Magang Nasional 2025 Batch 3 Kembali Dibuka, Sediakan 13.652 Kuota

JAKARTA, DISWAY.ID – Pemerintah resmi membuka pendaftaran Program Magang Nasional (PMN) 2025 Batch 3, yang menjadi bagian dari upaya memperkuat kesiapan talenta muda di dunia kerja.

Pada gelombang ini, pemerintah menyediakan kuota besar, yakni 13.652 peserta yang akan ditempatkan di berbagai kementerian, lembaga, dan perusahaan BUMN di seluruh Indonesia.

Pendaftaran dilakukan secara daring melalui platform MagangHub yang terintegrasi dengan akun SIAPKerja.

BACA JUGA:BNI–Kemnaker Perkuat Pengembangan Talenta Muda, Serap 4.103 Peserta Program Pemagangan

Tahap awal dimulai dengan pendaftaran penyelenggara serta pengajuan program pemagangan pada 24 November–3 Desember 2025.

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Cris Kuntadi, mengatakan pemerintah mendorong perusahaan dan generasi muda mempersiapkan diri sejak awal untuk mengikuti kesempatan ini.

“Di Batch 3 grand total akan dibuka 6.542 untuk perusahaan/kementerian/lembaga, dengan kuota 13.652 peserta magang nasional,” ujar Cris dalam keterangan tertulis, Minggu (30/11/2025).

Jadwal Seleksi yang Lebih Padat

Cris menjelaskan bahwa proses seleksi PMN Batch 3 berlangsung lebih singkat dibanding gelombang sebelumnya karena bertepatan dengan penutupan tahun anggaran 2025.

BACA JUGA:Adian Napitupulu Senang Menteri UMKM Temui Pedagang Thrifting di Pasar Senen: Nah Dia Datang, Ini Keren!

Tahapan program meliputi:

• 4–7 Desember 2025: Pendaftaran peserta magang
• 8–11 Desember 2025: Seleksi calon peserta
• 12 Desember 2025: Penetapan peserta pemagangan
• 15 Desember 2025: Orientasi peserta dan mentor
• 16 Desember 2025: Kick off Program Magang Nasional Batch 3

“Jadwalnya sangat singkat dan padat karena posisinya sebagai program penutupan tahun anggaran 2025,” kata Cris.

BACA JUGA:Heboh Isu Giovanni van Bronckhorst Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Media Belanda dan Inggris Kompak Buka Suara

Program Magang Nasional menjadi salah satu pilot project pemerintah dalam membangun ekosistem pemagangan yang terstandar, terukur, dan dapat menjembatani kebutuhan industri terhadap talenta muda yang siap kerja.

Sumber: