Kangen Kuliah! Kisah Mahasiswa Korban Banjir Aceh yang Bertahan Lewat Dapur Umum Kampus

Kangen Kuliah! Kisah Mahasiswa Korban Banjir Aceh yang Bertahan Lewat Dapur Umum Kampus

Mahasiswa semester 3 Universitas Almuslim, Faizaturrahmi (20), menyampaikan rasa terima kasih atas keberadaan dapur umum.--Kemendiktisaintek

JAKARTA, DISWAY.ID - Di tengah banjir besar yang melumpuhkan Aceh dan memutus akses jalan serta komunikasi, ratusan mahasiswa terpaksa bertahan di lingkungan kampus tanpa kepastian kapan situasi membaik.

Dari dapur umum sederhana yang mengepul sejak pagi, mereka menemukan bukan hanya makanan hangat, tetapi juga harapan.

“Sejujurnya sudah kangen banget kuliah,” ujar Faizaturrahmi, salah satu mahasiswa yang kini ikut jadi relawan, sambil membantu menyiapkan ratusan porsi makan untuk teman-temannya yang terdampak.

Mahasiswa semester 3 Universitas Almuslim, Faizaturrahmi (20), menyampaikan rasa terima kasih atas keberadaan dapur umum.

BACA JUGA:Update Korban Banjir Bandang Sumatera: 967 Warga Meninggal, Pencarian Masih Berlanjut

Sebagai seorang relawan di dapur umum ia menuturkan layanan ini membantu mahasiswa tetap mendapatkan makanan dalam keadaan aman dan nyaman. Ia berharap kondisi segera pulih dan aktivitas kampus dapat kembali berjalan normal.

“Semoga bencana ini dan akibat-akibatnya cepat berlalu. Kami ingin beraktivitas seperti sebelumnya. Sejujurnya sudah kangen banget kuliahnya,” ucapnya.

Hal yang sama diungkap oleh Eka Elvira (22), Mahasiswa Program Profesi Ners USK, yang juga seorang relawan tenaga medis di RSUD Pidie Jaya, ia pun berharap agar bencana ini dapat segera berlalu, dan aktivitas perkuliahan dapat berjalan normal kembali.

BACA JUGA:Beutong Ateuh Banggala Paling Parah Tersapu Banjir Aceh, Dapur Umum, Mahasiswa, hingga Tim Medis Dikerahkan

“Semoga dampak bencana ini cepat bisa selesai, dan kembali seperti sediakala sehingga kami bisa beraktivitas kuliah seperti biasa,” ujarnya.

Senada dengan Eka dan Faiza, Muhammad Farhan, Mahasiswa Tingkat Akhir Universitas Almuslim Fakultas Kedokteran hingga saat ini menjadi relawan mendistribusikan bantuan pangan, kebutuhan sehari-hari, dan bantuan medis, di Posko Darurat Kesehatan Almuslim Bireuen.

Ia berharap pemerintah memberikan bantuan sebanyak-banyaknya karena kondisi di wilayah terdampak di Bireuen memang sangat parah, hingga akses jalan terputus. 

“Kebetulan, salah satu teman kami rumahnya juga tenggelam sedalam 2 meter, lumpurnya pun tinggi. Jadi harapannya, bantuan dari pemerintah pusat benar-benar sampai ke sini, baik itu pakaian layak pakai, obat-obatan, maupun bahan makanan. Tentu saya berharap bencana ini cepat berlalu dan teratasi dengan baik, sehingga masyarakat bisa pulih dan kami para mahasiswa bisa mengikuti perkuliahan kembali seperti secepatnya,” pungkas Farhan.

BACA JUGA:Mapala Leuser USK Tembus Akses Terputus Banjir Aceh, Bawa Bantuan ke Desa Bergang

Posko Dapur Umum di Kampus

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads