Pedagang Menjerit Harga Daging Sapi Melejit: Modalnya Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Menjerit Harga Daging Sapi Melejit: Modalnya Naik, Pembeli Sepi

Pedagang mengeluhkan kenaikan harga daging sapi jelang Natal dan Tahun Baru 2026-Disway.id/Cahyono-

Rudi juga mengaluhkan sepinya pembeli di tengah melonjaknya harga daging sapi. Hal ini berimbas dengan anjloknya omzet penjualan.

Rudi pun harus memutar otak agar usahanya tidak mengalami kerugian yang cukup besar.

"Kita juga bingung. Bingung jualnya. Harga jual mah di sini pasaran tetep Rp130 per Kg," kata Rudi.

Kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam. Salah satu pedagang ayam potong di Pasar Senen, Amir (36) mengatakan, harga daging ayam melonjak Rp11 ribu per Kg.

Normalnya kata Amir, harga daging ayam berada dikisaran Rp33 ribu per Kg. Namun saat ini harganya naik menjadi Rp44 ribu per Kg.

BACA JUGA:Istana: Hampir Seluruh RS Terdampak Bencana Sumatera Kembali Berfungsi

Kenaikan harga daging ayam ini kata Rudi sudah terjadi sejak 3 bulan lalu.

"Udah 3 bulan ini. Dari harga Rp33 ribu aja sekarang udah Rp44 ribu (per Kg)" terang Rudi.

Rudi menjelaskan, berdasarkan keterangan dari RPH Puligadung, kenaikan harga daging ayam ini disebabkan menipisnya pasokan dari daerah produsen.

Hal ini sejalan dengan meningkatnya permintaan daging ayam menjelang perayaan Nataru 2025-2026.

"Emang di luar daerah lagi kosong barang, lagi langka," pungkas Rudi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads