Aksi Kekerasan di Yahukimo: Dua Warga Sipil Dibacok, Satu Tewas di Dekai
Aksi kekerasan terhadap warga sipil kembali mengguncang Kota Dekai, Kabupaten Yahukimo-ist-
YAHUKIMO, DISWAY.ID – Aksi kekerasan terhadap warga sipil kembali mengguncang Kota Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Dalam rentang waktu Kamis malam hingga Jumat pagi, 25–26 Desember 2025, dua warga pendatang menjadi korban penganiayaan berat oleh orang tak dikenal.
Satu korban dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara satu korban lainnya mengalami luka berat dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dekai.
BACA JUGA:Bobibos, Bahan Bakar dari Jerami Ekspansi ke Timor Leste, Kelola 25.000 Hektare Lahan Produksi
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Faizal Ramadhani, menjelaskan peristiwa pertama terjadi pada Kamis (25/12/2025) sekitar pukul 20.45 WIT di Jalan Sosial Matoa, Distrik Dekai.
Korban bernama Ramli S (51) ditemukan meninggal dunia dengan luka bacok parah di bagian leher.
Korban diduga dianiaya oleh lima orang pelaku tak dikenal yang menggunakan senjata tajam.
“Selain luka fatal di leher, korban juga mengalami luka bacok pada telapak tangan serta luka robek di pergelangan tangan kiri,” ujar Faizal kepada awak media, Sabtu (27/12/2025).
Berdasarkan keterangan saksi, sebelum kejadian korban sempat meminta air minum kepada warga sekitar.
Tak lama kemudian, korban ditemukan tersungkur di badan jalan dalam kondisi bersimbah darah, sementara para pelaku langsung melarikan diri.
BACA JUGA:TNI AD Buka Rekrutmen Tamtama PK 2026, Pendaftaran Gratis hingga 29 Januari
Mendapat laporan tersebut, personel gabungan Polres Yahukimo, Brimob BKO, dan Satgas Operasi Damai Cartenz-2025 segera mengamankan lokasi, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta mengevakuasi korban ke RSUD Dekai sebelum dibawa ke ruang jenazah.
Peristiwa penganiayaan kedua terjadi pada Jumat (26/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIT di sebuah bengkel motor di Jalan Papua, Distrik Dekai.
Seorang warga pendatang bernama Ardi (45) menjadi korban serangan senjata tajam oleh pelaku tak dikenal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: