Sampah Menumpuk di Rumah? Yuk Kelola dan Donasikan Saja Lewat Cara Ini
Ilustrasi: Sampah yang kerap berada di lingkungan rumah kita, dari botol sampai kertas bisa didonasikan. -Pixabay/@stux-
Setelah mengorganisir sampah organik dan anorganik, Anda dapat mendaur ulang kedua jenis sampah tersebut.
Sampah berbahan organik seperti sisa makanan, daun-daun kering dan kulit buah dapat diolah menjadi pupuk kompos yang dapat digunakan untuk berkebun.
Pupuk kompos ini bisa jadi cara mendukung hobi berkebun yang kian digandrungi kala pandemi.
Anda bisa memakai pupuk kompos agar apotek hidup di halaman rumah Anda bisa tumbuh lebih baik.
Kalau berkebun bukan hobi Anda, pupuk kompos tersebut dapat didonasikan kepada organisasi di bidang perkebunan untuk dimanfaatkan kembali.
Sementara itu, sampah anorganik dapat Anda daur ulang menjadi berbagai produk yang fungsional.
Anda dapat mengumpulkan bungkus kopi yang sudah tidak terpakai dan menjadikannya tas belanja.
Selain itu, Anda juga dapat mengubah bekas botol minum plastik menjadi pot tanaman.
Anda dapat meletakkan pot hasil daur ulang tersebut di atas meja, atau Anda tambahkan tali bekas pakai untuk digantung di teras rumah.
BACA JUGA:Cara Mengatasi Kaki Dingin Ternyata Mudah Ikuti Tips Berikut Ini
3.Gunakan barang hasil daur ulang
Selain melakukan daur ulang sendiri, Anda juga dapat membeli dan menggunakan produk-produk yang dibuat dari bahan daur ulang.
Dengan menggunakan produk hasil daur ulang, Anda mendukung pemanfaatan kembali limbah menjadi barang yang fungsional.
Pada jangka panjang, hal ini dapat mengurangi angka limbah yang belum terolah dan mendukung kelestarian lingkungan.
Kini, variasi produk berbahan dasar hasil daur ulang semakin beragam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: ikea