BACA JUGA: Perkuat Hubungan Bilateral Indonesia-Jepang Lewat Perdagangan Senilai USD 37,3 Miliar
BACA JUGA: Ini Kata Zulhas tentang Permendag Aturan Baru Ketentuan Impor yang Mulai Berlaku
- Bandara Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara
- Bandara Mandailing Natal, Sumatera Utara
- Bandara Pohuwato, Gorontalo
- Bandara Kulon Progo Yogyakarta
- Bandara Sobaham, Yahukimo
Sedangkan Bandara Sobaham yang sedang proses pembangunan dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.
Selain itu, kata Kristi, pembangunan bandara baru, juga telah dilakukan rehabilitasi dan pengembangan fasilitas bandara, dengan tujuan untuk meningkatkan standar layanan dan keselamatan penerbangan.
BACA JUGA: Kemendes: Transmigrasi Konsisten Capai Target RPMJN Setiap Tahun
BACA JUGA: Tingkatkan Kompetensi SDM, Kemenaker Gelar KKIN Nasional IX 2024
Kristi juga menambahkan, setidaknya ada 64 bandara yang direhabilitasi dan dikembangkan.
Nantinya, fasilitas baru akan ditingkatkan seperti landasan pacu yang diperpanjang, terminal yang berkabut dan berbagai rehabilitasi lainnya.
“Pembangunan dan pengembangan infrastruktur transportasi udara selain bertujuan meningkatkan aksesibilitas ke daerah 3TP, pemerintah berharap untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah-wilayah yang sebelumnya terpinggirkan,”tuturnya.
Hal ini menciptakan peluang investasi baru, menggerakkan sektor pariwisata, dan memperluas pasar bagi produk-produk lokal.
Dalam hal ini, Kristi menambahkan, infrastruktur transportasi udara juga memiliki dampak positif secara sosial dengan memfasilitasi akses layanan kesehatan, pendidikan, dan sosial ke wilayah terpencil.
BACA JUGA: Cek Penerapan Aturan Impor PMI di Bandara Soetta, Mendag Malah Temukan Barang Ini
BACA JUGA: Berikut Aturan Khusus dalam Pelaksanaan Qurban Berdasarkan Kementerian Agama
Selain itu, menurutnya, pembangunan infrastruktur transportasi udara juga berkontribusi pada peningkatan keasaman, baik dalam hal transportasi barang maupun mobilitas manusia.
“Dengan berbagai pencapaian dan manfaat tersebut, pembangunan infrastruktur transportasi udara di Indonesia akan terus menjadi salah satu prioritas utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan secara merata di seluruh pelosok negeri,” tutupnya.