Kemenperin Majukan Sektor Industri Lewat Unit Pendidikan Vokasi, Solusi Angka Pengangguran?

Rabu 05-06-2024,00:30 WIB
Reporter : Bianca Chairunisa
Editor : Subroto Dwi Nugroho

Program JARVIS yang diselenggarakan oleh BPSDMI Kemenperin bersama dengan unit-unit pendidikan milik Kemenperin ini terdiri dari tiga jenis pendaftaran, yakni JARVIS Prestasi melalui jalur rapor atau prestasi lainnya.

BACA JUGA:Pemerintah Resmi Menunda Larangan Ekspor Tembaga Sampai Akhir Tahun

BACA JUGA:Sidak di SPPBE Swasta di Cimahi, Kemendag Klaim Sudah Ada Perbaikan

JARVIS Bersama yang diselenggarakan secara serentak, dan JARVIS Mandiri yang diadakan oleh masing-masing sekolah atau kampus.

Untuk JARVIS Bersama masa pendaftarannya telah berlangsung 21 April 2024 hingga 31 Mei 2024.

Animo masyarakat untuk mengikuti pendaftaran tersebut cukup tinggi dan meningkat dari tahun sebelumnya.

"Dibanding tahun lalu, animo pendaftar pada JARVIS Bersama tahun 2024 mengalami kenaikan yang signifikan yaitu dari yang sebelumnya diikuti 7.060 pendaftar Politeknik/Akom dan 2.783 pendaftar SMK,"sebut Masrokhan.

Sementara itu, pada tahun ini sebanyak 8.501 pendaftar Politeknik/Akom dan 5.432 pendaftar SMK telah mengikuti JARVIS Bersama 2024.

BACA JUGA:Butuh Kerja? Bappenas Lagi Buka Lowongan Hingga 4 Juni 2024, Ada 2 Posisi yang Dibutuhkan

BACA JUGA:Menanggapi Klarifikasi Soal Pertek Bahan Peledak, Jubir Kemenperin: Kami Jadi Kambing Hitam

Masyarakat masih bisa mendaftar ke sekolah dan kampus Kemenperin melalui JARVIS Mandiri, yakni seleksi yang diselenggarakan oleh masing-masing unit pendidikan dengan waktu seleksi yang berbeda- beda di tahun ini.

Untuk penyelenggaraan pendidikan di bangku sekolah maupun kuliah, Kemenperin menerapkan dual system yang link and match dengan industri.

Peserta didik tidak hanya belajar teori di kelas, namun juga belajar praktik langsung sesuai dengan lingkungan di industri saat ini, sehingga ketika lulus sudah siap untuk terjun langsung ke dunia kerja.

 

 

Kategori :