Loyalis Gus Yaqut Kecam Penyebar Hoax Pembatalan Haji

Loyalis Gus Yaqut Kecam Penyebar Hoax Pembatalan Haji

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas-Luthfi-Kemenag RI

TANGERANG, DISWAY.ID-- Belum lama ini beredar kabar hoax Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas soal pembatalan haji tahun 2022 dengan alasan dananya akan dialihkan untuk pembangunan IKN Nusantara di media sosial.

Kabar hoax tersebut mendapat kecaman dari loyalis Gus Yaqut, panggilan akrab Yaqut Cholil Qoumas.

Ahmad Fauzi G Attingsily, sebagai Loyalis Gus Yaqut di Tangerang menegaskan, tidak benar adanya kabar Gus Yaqut menunda atau membatalkan ibadah haji tahun ini dan mengalokasikan dana ibadah haji untuk pembangunan IKN.

BACA JUGA:Makam Keramat Ki Buyut Somad di Cilegon Ramai Peziarah Saat Hari Raya

"Bagi saya, selaku warga negara Indonesia yang muslim, sungguh Ini fitnah dan hoax yang keji dan diluar logika sehat," ujarnya.

Menurutnya, Ibadah haji adalah ibadah yang mulia, ibadah yang butuh persiapan jasmani maupun rohani, bahkan serta biaya yang tidak sedikit.

"Niat yang kuat, ditambah lagi ibadah haji merupakan bagian dari pondasi yang 5 (Rukun Islam). Namun demikian justru ini dijadikan alat untuk menjatuhkan dan mencoreng Pemerintah dan Gus Yaqut selaku Menteri Agama RI," katanya.

BACA JUGA:14 Orang Luka-luka, 3 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak KM 73.6

Dia mengecam penyebar hoax dan fitnah tersebut.

"Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang tidak pandai bersyukur dan berterimakasih, bahkan bisa dikatakan mereka orang-orang yang iri, dengki dan tidak suka atas keberhasilan Pemerintahan ini dan Gus Yaqut atas program-program baru dan inovatif,” ujar Fauzi.

Disebutkan pria yang juga Ketua GP Ansor Tangerang Selatan ini, bahwa hoax yang dihembuskan justru berbanding terbalik dengan kenyataannya saat ini.

BACA JUGA:Deddy Corbuzier Panen Hujatan Netizen, Gegara Podcastnya Beri Panggung LGBT

Di mana Pemerintah dan Menteri Agama yang pada tahun ini sukses dan berhasil menjalin komunikasi dengan Otiritas Haji Saudi Arabia hingga mendapatkan kuota tambahan besar bagi jamaah haji Indonesia.

“Memang, Fitnah ini sengaja dihembuskan untuk memframing pemerintah gagal melaksanakan ibadah haji tahun 2022, sehingga menggiring dan memunculkan reaksi negatif kepada masyarakat. Sungguh ini Hoax yang keji dan kejam, sekeji dan sekejam yang pernah dilakukan kaum khawarij dahulu,” jelasnya.

Oleh karena itu, selaku loyalis Gus Yaqut, dirinya mengimbau kepada masyarakat khususnya umat Islam untuk tidak termakan hoax tersebut.

BACA JUGA:Seba Baduy 2022, Wagub Banten Serahkan Perda Desa Adat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: