Setelah Nias Giliran Kepulauan Tidore Diguncang Gempa, Kajian InaRISK 35 Kecamatan dalam Potensi Bahaya

NIAS SELATAN, DISWAY.ID - Belum reda ketakutan warga NIAS Selatan, Sumatera Utara akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,9 peristiwa serupa terjadi Kepulauan Tidore Maluku Utara, Senin 14 Maret 2022.

BMKG menginformasikan gempa berada di kedalaman Laut 110 km Barat Daya Tidore pada pukul 10.08 WIB dengan poisisi 0.02 Lintang Utara dan 126.7 bujur timur dengan kekuatan magnitudo 4,9.

Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengatakan Tim Reaksi Cepat (TRC) sudah dikerahkan guna menilai dampak pascagempa M6,7 Nias Selatan.

(BACA JUGA:Logo Halal Baru Kemenag, Ketua MUI Karawang: Itu Hanya Sebuah Kaligrafi)

”TCR dikerahkan untuk meninjauh dampak dampak pascagempa M6,7 Nias Selatan,” jelas Suharyanto.

TRC akan bekerja melakukan pendampingan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam penanganan darurat bencana sesuai kebutuhan.

Untuk gempa yang berada di Kepulauan Tidore sejauh ini tidak menimbulkan tsunami.

(BACA JUGA:Terbaru, Fatwa MUI Pelaksanaan Ibadah di Masa Pandemi 2022) 

”BNPB menekankan pada keselamatan masyarakat, dan harapannya Pemda memprioritaskan penanganan dalam situasi darurat,” terang Suharyanto dalam konferensi pers virtual. 

Ditambahkan Suharyanto persiapan situasi darurat antara lain makanan, obat-obatan, senter atau charger, harus segera disiapkan paling tidak 3 hari dalam tas siaga. 

”BNPB juga memohon personel TNI dan Polri untuk segera turun dalam membantu kesulitan masyarakat akibat gempa bumi,” tutur Suharyanto.

(BACA JUGA:Ritual Adat Kendi Nusantara, Ridwan Kamil Serahkan 27 Tanah dan Air dari Tempat Ini)

Pascagempa BNPB masih terus melakukan koordinasi dengan BPBD terdampak, seperti di Kabupaten Nias Selatan, Kota Padang, Kabupaten Kepulauan Mentawai. 

Koordinasi juga dilakukan dengan Pemda Kota Pariaman, Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat.

Sumber: www.bnpb.go.id