Yusril Ihza Mahendra: Ada Satu Hal yang Kita Harus Pegang dari Warisan Pemikiran Buya Syafii

"Satu hal yang harus kita pegang teguh dari warisan pemikiran Buya Syafii," ujarnya.

BACA JUGA:11 Tersangka Pinjol Ilegal Diamankan, Polda Metro Jaya: Mereka Menagih dengan Ancaman

BACA JUGA:Anak Sulung Ridwan Kamil Belum Ditemukan, Berikut Tutorial Tetap Aman saat Berenang di Sungai Swiss

"Islam itu universal dan rahmatan lil 'alamin. Aqidah dan etik yang diajarkan Islam adalah pegangan utama, berlaku abadi.Namun terhadap ajaran sosial dan politik, Islam membuka diri terhadap penafsiran," tambahnya.

Sekadar Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof DR Ahmad Syafii Maarif telah berpulang pada Jumat 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB.

Buya Syafii Maarif, demikian akrab disapa, wafat saat menjalani perawatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta.

Buya Syafii merupakan tokoh berpengaruh dalam gerakan Muhammadiyah pada masanya

BACA JUGA:2 Orang Tewas di Depan Kantor Gubernur Banten, Bermula Mobil Elf Tabrak Motor

BACA JUGA:Kabarnya Anak Ridwan Kamil yang Hilang di Sungai Swiss Ditemukan? Ini Klarifikasi Keluarga

Pemikirannya turut berkontribusi terhadap perjalanan bangsa.

Buya Syafii Maarif juga merupakan cendikiawan muslim yang pemikirannya kerap jadi rujukan Pemerintah Indonesia dalam menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.

Dikutip Bantenraya.com (jaringan disway.id) dari berberbagai sumber pada Jumat 27 Mei 2022, wafatnya Buya Syafii Maarif meninggalkan duka mendalam bagi kalangan Mummadiyah dan bangsa Indonesia.

Kabar duka Buya Syafii Maarif disampaikan langsung Ketua Umum PP Muhammadiyah Haeder Nashir. 

BACA JUGA:Profil Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif

BACA JUGA:Erick Thohir Minta Seluruh Indonesia Sama-sama Doakan Anak Ridwan Kamil yang Terbawa Arus Sungai Aare

Sumber: