Fakta Baru! Eril Bisa Ditemukan Hingga 3 Mingguan Berdasarkan Pengalaman Tim SAR dari Musibah Sebelumnya.

Pencarian Eril juga melibatkan melibatkan patroli darat dan air dengan cara menelusuri tepian sungai Aare dengan berjalanan kaki.

Tak hanya itu, petugas juga mendirikan pos pengamatan juga didirikan di berbagai jembatan.

BACA JUGA:Air di Ruas Tol Bintaro BSD Mulai Surut, Petugas Lakukan Rekayasa Lalu Lintas

Pihak kepolisian Bern mangungkapakan bahwa pencarian ini akan sulit karena aliran sungai yang deras dan kondisinya yang keruh.

Keruhnya air sungai Aare diakibatkan dari lelehan es sehingga partikel lainya ikut larut dan membuat air keruh.

BACA JUGA:Decky AL Start dari Posisi 2 di TVS Asia One Make Championship, Sepang

Partikelnya mencakup beberapa hal, seperti salju yang mencair, sedimen terutama tanah liat dan lumut, organik halus, ganggang, serta organisme mikroskopis.

Eril mengalami musibah di Bern, Swiss, pada Kamis 26 Mei 2022 siang waktu setempat.

Saat itu Eril (22) tenggelam setelah terseret arus sungai Aare saat sedang berenang bersama adik dan kawannya.

Sumber: