Waspada! Ini Daftar Aplikasi Salat dan Azan yang Diduga Dapat Curi Data Pribadi, Sudah Diunduh 10 Juta Kali
Ancaman cyber di Indonesia meningkat 22 persen selama Januari hingga Maret 2022-Towfiqu barbhuiya-Unsplash
JAKARTA, DISWAY.ID - Mau tak mau, kejahatan cyber saat ini telah mengancam kita semua. Tak main-main, yang dicuri adalah semua data pribadi penggunanya melalui aplikasi.
Mirisnya, aplikasi yang diduga dapat melakukan pencurian data pribadi ini di antaranya terdapat aplikasi salat dan azan.
Dikutip dari akun @siberpoldametrojaya alias tim Cyber Crime Polda Metro Jaya, sebuah analisis melaporkan tentang serangkaian aplikasi yang tersedia di Google Play Store, yang mengumpulkan data sensitif pengguna.
Parahnya lagi, aplikasi yang masuk dalam list Cyber Crime PMJ ini telah diunduh hingga 45 juta pemasangan aplikasi.
BACA JUGA:Putin Klaim Kemenangan di Kota Mariupol
BACA JUGA:Mike Tyson Diduga Terlibat Baku Hantam di Pesawat JetBlue, Begini Kronologinya?
"Sobat Siber, waspada akan modus pencurian data pribadi berkedok aplikasi salat dan azan.
"Aplikasi tersebut telah banyak diunduh di Play Store," tulis Cyber Crime PMJ dalam unggahannya.
Data para pengguna tersebut berpotensi disalahgunakan yang signifikan akibat dari keamanan server atau database yang buruk.
Aplikasi yang didata ini dapat mencuri data melalui pengembangan perangkat lunak (SDK) pihak ketiga yang mencakup kemampuan untuk menangkap konten clipboard, data GPS, alamat email, nomor telepon, dan bahkan alamat MAC router modem pengguna dan SSID jaringan.
BACA JUGA:Harry Maguire Dapat Ancaman Bom saat Bersama Tunangan dan Kedua Putrinya
BACA JUGA:Edwin Van der Sar ke Erik ten Hag: Bawa Ajax Juara Liga Dulu!
Berikut 10 Daftar Aplikasi yang Dapat Mencuri Data Pribadi Pengguna:
1. Speed Camera Radar - 10 Juta Download
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: