Disiplin Jaga Area Pertahanan Kunci Kemenangan Timnas Indonesia Jelang Laga Lawan Yordania

KUWAIT, DISWAY.ID - Disiplin menjaga area pertahanan akan menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia saat menghadapi Yordania pada laga kedua kulifikasi Group A Piala Asia 2023. 

Bentrok Yordania vs Timnas Indonesia akan berlangsung Minggu, 12 Juni 2022, pukul 02.15 dini hari WIB. Jika tak ada perubahan, Indosiar akan menyiarkan secara langsung pertandingan yang ditunggu jutaan pasang mata pencinta sepakbola nasional itu.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan, disiplin dan karakter bermain bertahan sebenarnya sudah terlihat ketika Indonesia menahan imbang Vietnam pada laga Suzuki AFF Singapura.

BACA JUGA:Timnas Indonesia Babat Tuan Rumah Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023  

Formasi bertahan dengan menjaga area juga menjadi kunci sukses kemenangan Pratama Arhan dkk saat menundukan tuan rumah Kuwait pada laga yang berlangsung di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, yang berakhir 1-2 pada Kamis 9 Juni 2022 dini hari WIB.

Pola 4 bek utama, barisan belakang Timnas Indonesia sulit diterobs lawan. Meski tidak bisa dipungkiri Fachruddin Aryanto dkk kerap berjibaku dengan serangan bola-bola atas yang diandalkan pemain Kuwait. Cara itu dilakukan dengan memanfaatkan tinggi badan di atas rata-rata pemain Timnas Indonesia. 

Menariknya Elkan Baggot dkk tidak mudah terpancing keluar menyerang apalagi panik menghadapi gempuran Kuwait. Semua pemain begitu disiplin menjaga areanya masing-masing. Pungasaan bola pun lebih tertata. Umpan-umpan pendek menjadi jurus mematikan dalam membasmi kekuatan Kuwait.

BACA JUGA:Misteri SEA Games: Dari Suwardi Arland hingga Shin Tae-yong 

Tak bisa dipungkiri Timnas Indonesia gagal saat memasang 3 penyerang sekaligus. Mereka hanya berkutat mengandalkan serangan balik yang nyatanya sulit untuk bisa mengasilkan gol.   

Sementara lini belakang mampu memanfaatkan fisik mereka dengan berlari mengejar bola dan ikut menyerang. Ini terbukti dengan gol yang diciptakan Rachmat Irianto. 

Bahkan tuan rumah kerepotan jika meladeni serangan balik dengan mengandalkan kecepatan Saddil Ramdani dkk. Apalagi di tengah ada Marc Klok yang menjadi play maker. Umpan-umpan yang taktis dan akurat benar-benar bermanfaat dalam mendukung serangan balik Timnas Indonesia. 

Menariknya lagi Marc Klok berhasil menyumbang satu gol pada laga menghadapi Kuwait lewat titik penalty. Play maker keturunan Belanda tersebut cukup apik memainkan perannya di tengah. Gol penalti di menit ke-45 adalah bukti begitu cermatnya pemain berusia 22 tahun itu sebagai algojo.

BACA JUGA:Lawan Bangladesh Skema Permainan Timnas Indonesia Berantakan 

Sumber: