Disdukcapil Goes To School Gak Ribet Lagi Bikin e-KTP
Melalui Disdukcapil Goes To School sasar pelajar 17 tahun lakukan perekaman e-KTP. -rikhi ferdian-
Layanan jemput bola kepada para pelajar yang sudah wajib KTP itu dalam rangka mempercepat pelayanan administrasi kependudukan serta mengoptimalisasi layanan berbasis teknologi.
BACA JUGA:Ledakan Hebat Guncang Kawasan Industri Israel
BACA JUGA:Menangi Duel Tinju, Nikita Mirzani Mendadak Kirim Pesan Tak Terduga ke Dinar Candy?
"Sasarannya adalah para siswa-siswi sekolah-sekolah yang telah berusia 17 tahun ke atas dengan system jemput bola," ujarnya
Inton melanjutkan, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Banten dan KCD Kabupaten Tangerang nantinya ada 29 SMAN, 12 SMKN, 5 MAN, dan 1 SKHN yang masuk dalam program Disdukcapil Goes To School dengan jumlah total 7.218 orang.
RencananyaDukcapil Goes to Shool tersebut akan dilaksanakan mulai 6 Mei sampai 30 Juni 2022 yang dilakukan di sekolah- sekolah per zona atau wilayah.
"Setelah diverifikasi, sebanyak 4.032 siswa sudah melakukan perekaman, dan 3.353 siswa siap melakukan perekaman KTP elektronik melalui program inovasi Disdukcapil Goes to School," tukasnya.
BACA JUGA:Ridwan Kamil: Selamat Jalan Anakku Sayang, Mulai Esok Izinkan Kami Melanjutkan Semangatmu
BACA JUGA:Presiden Jokowi Serahkan Bonus Atlet SEA Games ke 31 Vietnam, Totalnya Hingga Rp 130.5 Miliar
Sementara itu Direktur Catatan Sipil Kemendagri Handayani Ningrum mengaku sangat mengapresiasi program Disdukcapil Goes to School tersebut.
Program ini, menurutnya, bisa mempercepat perekaman dan pencetakan KTP bagi anak-anak yang usianya sudah memasuki wajib KTP.
"Saya berharap program ini jangan diberi batas waktu, tetapi terus dilakukan secara kontinyu di sekolah-sekolah SMA di Kabupaten Tangerang," pungkasnya. (rikhi ferdian)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: