Reaksi Noval Assegaf saat Zulkifli Hasan Syok Lihat Harga Bahan Pokok Melejit: Orang Politik Selevel Beliau...

JAKARTA, DISWAY.ID - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Habib Noval Assegaf merasa heran saat megatahui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan syok mengetahui harga bahan pokok naik di pasar.

Diketahui sebelumnya Zulkifli Hasan yang kerap disapa Zulhas itu memang mengaku kaget mendengar keluhan para pedagang dan pembeli terkait banyaknya harga bahan pokok yang melejit naik.

Zulkifli Hasan pun mengungkapkan mahalnya harga bahan pokok itu saat mengunjungi Pasar Cibubur, Jakarta Timur pada Kamis, 16 Juni 2022.

Zulhas mengaku begitu banyak mendengar keluhan dari masyarakat soal harga bahan pokok yang naik kecuali beras.

BACA JUGA:Zulkifli Hasan Syok Harga Bahan Pokok Pada Naik, Tokoh NU Ikutan Bingung: Jadi Selama Ini..

"Saya terus terang syok juga karena pembelinya ngeluh, yang jual juga ngeluh," kata Zulkifli Hasan.

"Terasa sekali memang beban hidup itu meningkat," sambungnya.

Zulhas menyebut beberapa bahan pokok yang harganya naik. Pertama ada harga cabai merah yang naik drastis dari Rp 80 ribu menjadi Rp 100 ribu per kg.

Orang politik selevel beliau baru tahu harga-harga naik. Jadi selama ini beliau kemana? ???? https://t.co/bg3BaTvZRZ — Noval Assegaf (@NovalAssegaf) June 17, 2022

BACA JUGA:Akhirnya! Zulkifli Hasan Ungkap Harga Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Beda 500 Perak dengan Kemasan Higienis

Lalu ada harga telur dari Rp 26 ribu menjadi ke Rp 29 ribu per kg dan harga ayam dari Rp 21 ribu menjadi ke Rp 26 ribu per kg.

"Kalau daging sapi naik juga, tapi pembelinya turun drastis. Mungkin katanya akibat isu PMK itu," tukasnya.

Menanggapi hal itu, Habib Noval Assegaf berikan tanggapannya di akun media sosial Twitter pribadinya.

BACA JUGA:Waspada! Menkes Prediksi Puncak Kasus Covid-19 BA.4 dan BA.5 Bisa Tembus 20 Ribu Per Hari

Noval pun mempertanyakan sebetulnya Zulkifli Hasan dari dulu apa tidak mengatahuinya? sampai-sampai ketika menjabat sebagai Menteri Perdagangan terkejut dengan harga pokok yang naik.

Sumber: