Perbedaan Idul Adha Sejumlah Negara dengan Arab Saudi, Penjelasan Mudah PBNU, Ada Kriteria Baru MABIMS

JAKARTA, DISWAY.ID-- Sejumlah negara menetapkan hari raya Idul Adha 1443 H terjadi perbedaan waktu dengan Arab Saudi. 

Jika Arab Saudi merayakan Idul Adha pada tanggal 9 Juli 2022, berbeda dengan sejumlah negara ini yang menetapkan pada Minggu 10 Juli 2022.

Sejumlah negara yang berbeda penetapan Idul Adhanya dengan Arab Saudi yaitu Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam dan Thailand.

BACA JUGA:Hih.. Heboh Resepsi Pernikahan di Kuburan, Netizen: Auto yang Kondangan Zombie

Di antara negara tersebut memiliki metode dan kriteria yang berbeda dalam penentuan hari raya Idul Adha.

Sejumlah negara tersebut merealisasi penerapan kriteria baru yang disepakati Menteri Agama Brunei Indonesia Malaysia dan Singapura (MABIMS).

Dalam kriteria baru (Neo MABIMS) untuk imkanurrukyah atau kemungkinan hilal bisa dilihat itu minimal ketinggian hilal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat. 

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menjelaskan apa sebab perbedaan Idul Adha di Indonesia dengan Arab Saudi. 

BACA JUGA:Luar Biasa Dahsyatnya Pahala Puasa Arafah dan Berkurban di Idul Adha

Surat PBNU Nomor 361/C.I.34/06/2022 disampaikan langsung oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) pada Rabu 29 Juni 2022 lalu mengumumkan bahwa 1 Dzulhijjah 1443 Hijriah jatuh pada 1 Juli 2022. 

Keputusan itu menunjukkan bahwa Idul Adha yang dirayakan pada 10 Dzulhijjah 1443 H bertepatan dengan Ahad, 10 Juli 2022 M. 

Sementara hari Arafah yang diperingati tanggal 9 Dzulhijjah 1443 H bertepatan dengan Sabtu, 9 Juli 2022 M.

Hal ini berbeda dengan keputusan Arab Saudi yang menetapkan 1 Dzulhijjah 1443 Hijriah pada 30 Juni 2022 dan Idul Adha jatuh pada 9 Juli 2022. Beda sehari dengan Indonesia. 

BACA JUGA:Ternyata Klaim Ustaz Adi Hidayat Soal Nama Asli Pattimura adalah Ahmad Lussy tak Sendirian

Sumber: