M15 serta FBI Ungkap Ancaman Tiongkok Terhadap Amerika dan Inggris Semakin Parah

M15 serta FBI Ungkap Ancaman Tiongkok Terhadap Amerika dan Inggris Semakin Parah

Kepala MI5 serta FBI ungkap ancaman Tiongkok terhadap Amerika dan Inggris semakin parah. - twitter@franketteh02-

JAKARTA, DISWAY.ID –  Kepala MI5 serta FBI ungkap ancaman Tiongkok terhadap Amerika dan Inggris semakin parah.

Dengan terus meningkatnya ancaman Tiongkok yang semakin parah terhadap kepentingan dua negara tersebut, kepala MI5 serta FBI memperingatkan Inggris dan AS pada Rabu 6 Juli 2022.

Direktur Jenderal MI5 Ken McCallum mengatakan kami telah melakukan pemantauan atas aktivitas Tiongkok.

Selain itu juga meningkatkan investasi hinga 7 kali lebih banyak di bandingkan tahun 2018 dan ancaman Tiongkok terhadap Amerika dan Inggris semakin parah.

BACA JUGA:Medina Zein Dijemput Paksa Polisi dan Langsung Dibawa ke RS Polri Kramat Jati Periksa Kesehatan

BACA JUGA:Buku M.Sapija 1954 Ungkap Kapitan Pattimura adalah Ahmad Lussy Sepaham dengan Ustaz Adi Hidayat

Sedangkan Direktur FBI Christopher Wray mengatakan bahwa pemerintah Tiongkok dapat menimbulkan ancaman jangka panjang terbesar bagi keamanan ekonomi dan nasional Inggris, Amerika dan sekutu di Eropa serta negara lain.

"Pemerintah Tiongkok sedang mencoba untuk membentuk dunia dengan mencampuri politik kita dan negara lainya," kata Wray.

Wray juga menambahkan bahwa Beijing telah ikut campur secara langsung dalam pemilihan Kongres di New York tahun ini.

Hal tersebut karena Tiongkok tidak ingin calon yang merupakan kritikus dan mantan pengunjuk rasa di Lapangan Tiananmen terdahulu dapat terpilih.

BACA JUGA:Sambil Sesunggukan, Perempuan Ini Cerita Jadi Korban Pelecehan dalam Angkot di Tebet: Padahal Penuh di Angkot

BACA JUGA:Instan Karma! Pemburu Liar yang Sering Membunuh Gajah dan Jerapah Kini Tertembak Mati di Afrika Selatan

Wray memperingatkan bahwa pemerintah Tiongkok dapat menimbulkan ancaman yang lebih serius bagi bisnis Barat tanpa disadari oleh pelaku bisnis dan bersiaplah jika Tiongkok akan mencuri teknologi kita.

“Program peretasan pemerintah Tiongkok lebih besar dari gabungan semua negara besar lainnya," jelas Wray.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait