Ini Barang Jemaah Haji yang Tidak Boleh Diangkut saat Terbang ke Tanah Air, Apa Saja?

Ini Barang Jemaah Haji yang Tidak Boleh Diangkut saat Terbang ke Tanah Air, Apa Saja?

Jemaah haji Indonesia akan pulang ke Tanah Air--PMJ NEWS

6.Sesuai dengan edaran dari General Auhority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi, 

jemaah haji dilarang memasukkan air zam-zam kedalam tas tenteng dan tas bagasi tercatat.

7.Barang bagasi jemaah akan ditimbang oleh petugas dari maskapai di tempat akomodasi masing-masing 2 hari sebelum jadwal kepulangan ke tanah air.

Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 memastikan, bahwa tidak akan ada larangan bagi masyarakat ataupun keluarga yang ingin menjemput kepulangan jemaah usai menunaikan ibadah haji.

BACA JUGA:Begini Nasib Pemotor Lawan Arah yang Todongkan Pisau ke Polisi di Jaktim, Sudah Minta Maaf Tapi...

Kabid Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Alexander K. Ginting mengatakan, penjemputan jemaah haji boleh dilakukan oleh masyarakat asal tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Apa yang sudah menjadi tradisi silahkan dijalankan. Tetapi yang harus diimplementasikan adalah tata kelola protokol kesehatannya," kata Alex dalam acara daring, Selasa 12 Juli 2022.

Kendati diperbolahkan, Alex meminta agar jumlah penjemputan dibatasi.

"Apabila sebelum pandemi orang yang menjemput di bandara mencapai 30 orang, maka pada tahun ini cukup tujuh hingga delapan orang saja," ujarnya.

Selain itu, Alex juga meminta agar kepulangan jemaah haji di Indonesia menjadi perhatian oleh dinas kesehatan setempat agar melaksanakan aktivitas surveilans terhadap keluarga jika ada yang mengalami gejala Covid-19.

"Mengingat karakteristik virus sekarang yang berbeda dengan Delta, tentu saja menjadi concern kita bahwa penularan ini yang akan lebih banyak dengan gejala ringan," tuturnya.

"Sehingga ini yang harus kita khawatirkan, karena kalau dia gejala ringan, maka banyak yang menganggap tidak menjadi masalah," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads