Putin Mengatakan Ukraina Tak Ingin Perdamaian, Perang Bakalan Terus Berlangsung

Putin Mengatakan Ukraina Tak Ingin Perdamaian, Perang Bakalan Terus Berlangsung

Rusia sahkan aturan anti LGBTQ, di mana Presiden Rusia Vladimir Putin menanda tangani undang-undang baru.--

JAKARTA, DISWAY.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa pihaknya tidak melihat keinginan dari Ukraina untuk memenuhi persyaratan yang diajukan dalam kesepakatan perdamaian pada Maret lalu.

Hal ini dungkapkan oleh Putin sepulangnya dari kunjungannya ke Iran beberawpa waktu lalu.

Putin juga mennyampaikan bahwa Arab Saudi dan Uni Emirat Arab menawarkan diri dalam untuk menengahi pertikaian antara Rusia dan Ukraina.

Menyinggung tentang pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, Putin mengungkapkan bahwa pihak Ukraina tidak memeiliki keingginan untuk hal tersebut.

BACA JUGA:Sule Absen di Sidang Cerai Pertama, Pengacara Ungkap Keinginan sang Komedian, 'Hanya Mau...

BACA JUGA:Kenaikan Tarif Airport Tax Disebut Pengaruhi Harga Tiket Pesawat, Sekarpura II Bereaksi

“Kita bisa melihat bahwa pihak Ukraina tidak memiliki keinginan untuk menyepakati syarat perdamaian yang kami ajukan dan hal ini tentunya akan menhambat pembicaraan menuju pedamaian,” terang Putin pada Rabu 20 Juli 2022.

Terkait dengan pernyataan Putin, pihak Ukraina tampaknya masih belum memberikan tanggapannya. 

Sebelumnya Putin bertemu Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei di Teheran pada hari Selasa 19 Juli lalu untuk memperdalam hubungan antara kedua negara yang sama-sama berada di bawah sanksi negara Barat.

BACA JUGA:Geger! Wartawan Israel Menyusup ke Mekkah hingga Berswafoto di Gunung Arafah, Dunia Mengecam

BACA JUGA:Khawatirkan Habib Rizieq, Jubir Partai UMMAT Cemas Pasal ITE Dipakai Kriminalisasi HRS: Seperti Bahar Smith

Selama kunjungan ke Iran, Putin juga bertemu dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan untuk membahas kesepakatan untuk melanjutkan ekspor gandum melalui Laut Hitam Ukraina yang sekarang diblokade oleh Rusia.

“Rusia siap untuk memfasilitasi ekspor biji-bijian dari Ukraina melalui Laut Hitam, tetapi pembatasan terhadap ekspor biji-bijian dari Rusia segera dihapuskan,” kata Putin.

Pada hari Selasa pemimpin Putin mengungkapkan bahwa belum semua permasalah tentang pengiriman biji-bijian dapat diselesaikan, namun telah menunjukan kemajuan yang positif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads