Ini Pesan Terakhir Rosti pada Brigadir J Setelah Autopsi Ulang

Ini Pesan Terakhir Rosti pada Brigadir J Setelah Autopsi Ulang

Terkait dengan hilangnya pangkreas Brigdir J, Muhammad Taufiq mengungkapkan bahwa pasal menganiaya mayat itu juga ada.--

Pihak keluarga kembali diminta keluar dari ruangan dan peti ditutup kembali .

Pihak keluarga kemudian menyerahkan Brigadir J ke pihak Polri untuk dimakamkan secara kedinasan. Sebuah rangkaian bunga menghiasi ujung peti dengan foto Brigadir J terbingkai rapi. 

Proses pemakaman berlangsung dengan tertib dan terlihat petugas kepolisian berbaris sesuai posisinya.

BACA JUGA:Citayam Fashion Week Dibubarkan Juru Parkir Liar, Buntut Penertipan Parkir Liar oleh Dishub

BACA JUGA:Rusia Akan Putus Kerjasama Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan Amerika 

Di lansir dari jambiekspres.disway.id, Setelah peti dimasukkan ke tanah, Rosti dan keluarga  kembali mendapat kesempatan, melempar tanah ke liang lahat sebagai tanda, berakhir sudah tugas mereka, mengawal kehidupan Yosua, selama hidup di dunia hingga akhirnya pulang ke dunia keabadian.

"Selamat jalan anakku, selamat jalan sayangku.." samar-samar suara Rosti masih terdengar sangat lirih, lalu kemudian peti putih Yosua pun ditimbun dan hilang dari pandangan.

Tim forensik langsung melakukan proses autopsi ulang Brigadir J setelah jasadnya sampai di RSUD Sungai Bahar.

BACA JUGA:Rusia Akan Putus Kerjasama Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan Amerika

BACA JUGA:Jadi Plt Presiden, Ma'ruf Amin Boleh Bikin Kebijakan Baru Tapi...

Dalam proses autopsi ulang Brigadir J, pihak keluarga ajukan permintaan khusus kepada tim forensik.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kuasa Hukum keluarga almarhum Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak yang menjelaskan bahwa dalam proses autopsi ulang Brigadir J, pihak keluarga sudah menitipkan satu orang ahli kesehatan yang memantau langsung di dalam kamar autopsi Brigadir J.

Kamarudin menjaskan bahwa meminta kepada tim forensik melakukan pemeriksaan pada dua bagian tubuh Brigadir J, diantaranya adalah bagian alat vital dan dubur almarhum sehingga hasil autopsi ulang Brigadir J benar-benar lengkap.

"Saya juga ajukan pemeriksaan alat vital, dubur. Jadi jangan sampai ada yang terlewatkan. Dari ujung rambut dan kaki kami minta diperiksa," imbuhnya. 

BACA JUGA:Hadiri 'Doa Polri untuk Negeri Pesantren' di Cirebon, Kapolri Listyo Sigit Bilang Begini Soal Kiai dan Ulama

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads