Usai Partai Buruh, HMI Datang Ke DPR RI Bawa Tiga Tuntutan
Mahasiswa HMI di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta.-Intan Afrida Rafni-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang melakukan aksi di depan Gedung DPR RI telah membubarkan diri.
Setelah para buruh membubarkan diri, gelaran aksi tolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) dilanjutkan oleh para mahasiswa yang berasal dari Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI).
Mereka mendatangi area depan Gedung DPR dengan satu mobil komando dengan membawa poster 'Tolak Kenaikan BBM'.
BACA JUGA:Harga BBM Revvo 89 Naik, SPBU Vivo Tetap Ramai Antrean Pengendara Motor
Sejumlah massa HMI datang pukul 15.30 WIB dengan setelan kemeja berwarna hitam dengan corak warna hijau dan putih khas logo Himpunan mahasiswa Islam itu.
Pada aksinya itu, mereka memberikan tiga alasan menolak kenaikan harga BBM, yaitu pertama ekonomi sebagai besar masyarakat Indonesia yang masih dalam keadaan terpuruk terutama dalam sektor keuangan.
Kedua, kenaikan harga BBM subdsidi akan memberikan dampak domino yang salah satunya kenaikan kebutuhan pokok di pasar, khususnya yang menggunakan BBM.
"Berdasarkan catataan yang dihimpun bahwa BLT adalah upaya untuk menina bobokan Indonesia," seru seorang orator di mobil komando dengan menggunakan pengeras suara.
"Ketiga, hal yang paling mengerikan sebagai dampak kenaikan bbm adalah kenaikan inflasi di publik ini. Itu akan ada kebaikan sekitar 30 persen yang setiap kenaikan di indonesia ini nyaris menyentuh 5 persen," imbuhnya.
Selanjutnya, puluhan mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) dengan almamater berwarna biru mulai bergabung dengan mahasiswa HMI merapat ke lokasi aksi.
Sebelumnya diketahui, Partai Buruh bersama dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Selasa, 6 September 2022.
Aksi yang diorganisir oleh Partai Buruh dan Serikat Buruh, yaitu KSPI, ORI KBBI, KSBSI, Serikat Petani Indonesia, Serikat Nelayan, Forum Buruh dan Tenaga Honorer, tiba di lokasi sejak pukul 10.40 WIB.
Bersama 2.000 massa, terdapat tiga tuntutan dari Partai Buruh dan KSPI saat gelar aksi di DPR RI, kenaikan upah salah satunya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: