Pengakuan Brigjen Andi Rian Soal Hasil Pemeriksaan Kuat Maruf Pakai Lie Detector: Sesuai Peran

Pengakuan Brigjen Andi Rian Soal Hasil Pemeriksaan Kuat Maruf Pakai Lie Detector: Sesuai Peran

Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian R Djajadi-Foto: Dok/Ilustrasi: Syaiful Amri-disway.id

BACA JUGA:Tolak Kenaikan BBM PKS Walk Out, Ahmad Syaikhu Sindir Momen Joget-joget di Istana Negara

Sementara untuk Irjen Pol Ferdy Sambo dijadwalkan pada Kamis 8 September 2022.

Dugaan keterlibatan 3 Kapolda dalam kasus Ferdy Sambo

Sosok 3 Kapolda yang diduga terlibat dalam rekasaya pembunuhan Brigadir J mencuat.

Polri kemudian buat pengakuan perihal pemeriksaan 3 Kapolda tersebut.

3 Kapolda itu diduga turut andil dalam menyebarkan cerita pembunuhan Brigadir J versi Ferdy Sambo.

BACA JUGA:Pensiun Dini, Andrea Dovizioso Akui Sempat Menangis: Keputusan Saya Untuk Pensiun di Sini Tepat!

Timsus Polri kemudian ambil ancang-ancang untuk mendalami keterkaitan ketiga Kapolda itu.

Diduga 3 Kapolda itu merupakan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta, dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol. Panca Putra.

"Ya, dari Timus sudah mendapat informasi tersebut. Tentunya juga dari Timsus nanti akan mendalami apabila memang ada keterkaitan terkait masalah kasus FS (Ferdy Sambo)," tutur Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, Senin 5 September 2022.

Tekait kapan 3 kapolda itu diperiksa, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo juga buka suara.

BACA JUGA:Pensiun Dini, Andrea Dovizioso Akui Sempat Menangis: Keputusan Saya Untuk Pensiun di Sini Tepat!

Kabaranya pihak timsus belum ada pemeriksaan terhadap 3 Kapolda yang diduga ikut menyebarkan skenario yang dibuat oleh Ferdy Sambo.

"Pemeriksaan tiga Kapolda, saya tegaskan belum ada sampai sekarang hari ini," jelas Dedi di Mabes Polri, Selasa 6 September 2022.

Ia meminta masyarakat atau pihak tertentu untuk tidak membuat asumsi adanya 3 Kapolda yang ikut membangun skenario Ferdy Sambo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads